Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Akses IKN Terputus Imbas Longsor, Kementerian PU Bangun Jembatan Sementara

Kementerian Pekerjaan Umum (PU) bakal membangun jembatan sementara di lokasi jalan nasional menuju IKN yang terputus akibat longsor.
Penampakan kawasan Istana Negara dan Garuda di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Penajam Paser, Kalimantah Timur pada Jumat (20/12/2024)/Bisnis-Anshary Madya Sukma
Penampakan kawasan Istana Negara dan Garuda di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Penajam Paser, Kalimantah Timur pada Jumat (20/12/2024)/Bisnis-Anshary Madya Sukma

Bisnis.com, JAKARTA – Kementerian Pekerjaan Umum (PU) mengungkap bakal segera membangun jembatan sementara di lokasi jalan nasional menuju Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara yang terputus lantaran tergerus longsor.

Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Kalimantan Timur, Hendro Satrio menjelaskan menjelaskan lokasi longsor tersebut terjadi di ruas Jalan Nasional Semoi Dua tepatnya di KM 9,5, sedangkan insiden itu terjadi sejak Minggu (22/12/2024).

“Insya Allah untuk hari ini akan kami bangun Jembatan Bailey. Mudah-mudahan Kamis Malam sudah selesai dan mudah-mudahan truk bisa lewat ruas tersebut,” jelas Hendro kepada Menteri PU Dody Hanggodo saat melakukan panggilan Zoom, Selasa (24/12/2024).

Adapun, kejadian tersebut menggerus sebagian jalan nasional. Sehingga, saat ini hanya terdapat satu lajur yang dapat dilintasi. 

Sebagai langkah antisipasi, Kementerian PU mengaku telah menggandeng pihak Kepolisian untuk menjalankan skema buka tutup kendaraan.

“Karena kemarin pada saat longsor yang tak bisa lewat hanya sisi kanan, tapi sisi kiri bisa lewat untuk kendaraan mobil dan truk,” tambah Hendro.

Sejalan dengan hal itu, Menteri PU Dody Hanggodo menjelaskan bahwa penanganan pembangunan Jembatan Bailey sementara itu bakal dilakukan secepat-cepatnya. 

Akan tetapi, dirinya masih belum mengetahui pasti berapa perkiraan biaya konstruksi pembangunan jembatan sementara untuk menunjang jalan akses menuju IKN tersebut.

“Dengan cuaca begini kan semua cost akan naik. Karena kan harusnya sehari [selesai] menjadi dua hari atau tiga hari [baru selesai], gitu kan. Kalau untuk materialnya menggunakan stok yang sudah kita punya tinggal pasang,” tegasnya.

Dengan demikian, Dody optimis penanganan jembatan sementara itu bakal rampung pada Kamis (26/12/2024). Sedangkan, penanganan permanen itu disebut bakal memakan waktu hingga satu tahun.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper