Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Air Pipa di Ibu Kota Nusantara Bisa Langsung Diminum, Jokowi Sudah Coba?

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengaku belum mencoba air bersih di Ibu Kota Nusantara (IKN) yang diklaim bisa langsung diminum.
SPAM Sepaku Tahap I di IKN Nusantara/Kementerian PUPR
SPAM Sepaku Tahap I di IKN Nusantara/Kementerian PUPR

Bisnis.com, NUSANTARA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengaku belum mencoba air bersih di Ibu Kota Nusantara (IKN) yang diklaim oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) bisa langsung diminum.

Hal ini disampaikan olehnya saat meninjau bersama dengan Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno secara langsung kawasan Istana Garuda, pada Senin (29/7/2024) Juli 2024.

“Belum-belum, belum nyoba nanti kalau keliru bagaimana,” ucapnya kepada wartawan.

Presiden juga mengapresiasi sejumlah fasilitas pendukung yang sudah tersedia di IKN. Presiden menyebut sejumlah fasilitas pendukung yang ada sudah cukup baik.

"Tidak ada masalah, air melimpah, listrik oke, internet bagus," tandas Jokowi.

Sebelumnya, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) memastikan air bersih sudah terdistribusi ke Ibu Kota Nusantara (IKN) menjelang penyelenggaraan Upacara HUT Kemerdekaan ke-79 RI pada 17 Agustus 2024.

Menteri PUPR sekaligus Plt Kepala Otorita IKN, Basuki Hadimuljono menjelaskan pihaknya telah melakukan tes pengaliran air ke-3 dari Instalasi Pengolahan Air Minum (IPA) Sepaku menuju reservoir induk IKN yang berada di titik tertinggi.

Hasil tes itu menunjukkan hasil positif dan mampu mengalirkan air bersih yang dapat diminum secara langsung ke Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP).

"Ini air minum, bukan hanya air bersih. Air dari keran di apartemen dan rumah di IKN langsung dapat diminum. Kami terus mengecek  kualitas airnya sebelum masuk ke reservoir. Kita berharap air minum ini sudah dapat dimanfaatkan pada beberapa hari ke depan," kata Menteri Basuki dalam keterangan resmi, dikutip Rabu (24/7/2024).

Basuki menuturkan, saat ini pihaknya tengah melakukan pengurasan sistem dan jaringan, sekaligus memonitor dengan ketat kualitas air dalam jaringan perpipaan untuk menjamin kualitas air minum yang baik, sesuai standar kesehatan yang berlaku.

Diharapkan pada akhir Juli 2024 mendatang, SPAM Sepaku dapat beroperasi penuh melayani persil dan gedung-gedung di IKN.

Sebagai informasi, SPAM Sepaku terdiri dari IPA berkapasitas 300 liter/ detik, pipa transmisi 16 kilometer (km), reservoir dan pipa distribusi 22 km.

SPAM Sepaku tahap I ditargetkan akan melayani Kantor dan Istana Presiden, Kemensetneg, Paspampres, kompleks Kemenko 1,2,3, dan 4, Amphiteather, Galeri, Service Area, Hunian ASN, Rumah Tapak Jabatan Menteri (RTJM) dan fasilitas umum lainnya seperti hotel, sekolah, pertokoan dan rumah sakit.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Akbar Evandio
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper