Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bersiap Pindah IKN, PTPP Blak-blakan Rencana Lepas Aset Properti di Jakarta

PTPP angkat bicara terkait rencana Kementerian BUMN melakukan pelepasan sejumlah aset properti perusahaan pelat merah di Jakarta.
Aktivitas proyek konstruksi gedung bertingkat yang dikerjakan PT PP (Persero) Tbk. di Jakarta, Rabu (16/2/2022). Bisnis/Arief Hermawan P
Aktivitas proyek konstruksi gedung bertingkat yang dikerjakan PT PP (Persero) Tbk. di Jakarta, Rabu (16/2/2022). Bisnis/Arief Hermawan P

Bisnis.com, JAKARTA - PT PP (Persero) Tbk. (PTPP) angkat bicara terkait rencana Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) melakukan pelepasan sejumlah aset properti perusahaan pelat merah di Jakarta. Hal itu dilakukan dalam rangka persiapan pindah ke Ibu Kota ke Nusantara (IKN).

Corporate Secretary PTPP, Bakhtiyar Efendi, mengungkapkan rencana pelepasan aset properti itu bakal dilakukan melalui program Property Fund yang akan dikelola oleh PT Danareksa (Persero).

"Saat ini sedang dibahas oleh team yang dibentuk oleh Kementerian BUMN. Kami termasuk, karena ada portofolio BOT [build, operate, transfer] kami yaitu Menara Danareksa dan Menara BSI yang masih dalam konstruksi," kata Bakhtiyar kepada Bisnis, Selasa (30/4/2024).

Bakhtiyar mengaku pihaknya bakal mendukung penuh rencana strategis Kementerian BUMN untuk menata aset BUMN di daerah Monas untuk membentuk pusat perekonomian baru.

Namun demikian, hingga saat ini Efendi mengaku belum dapat menyampaikan skema pelepasan dua propertinya tersebut. Pasalnya, hal itu masih dalam tahap pembahasan.

"Skema kerja sama atau pelepasan kepada investor yang berminat akan dibahas lebih mendetail kemudian," pungkasnya.

Dalam informasi terbarunya, Wakil Menteri BUMN, Kartika Wirjoatmodjo (Tiko), menjelaskan saat ini Kementerian BUMN sedang melakukan diskusi dengan Kejaksaan Agung (Kejagung) dan BPKP terkait rencana penjualan aset properti tersebut.

“Kita lagi diskusi untuk aset properti stok lama bisa kita lakukan penjualan yang lebih agresif,” kata Tiko di sela Bisnis Indonesia BUMN Forum 2024, Selasa (30/4/2024).

Akan tetapi, Tiko tidak merincikan secara khusus berapa nilai aset yang rencananya akan dilepas PTPP tersebut. 

Dalam pemberitaan sebelumnya, Erick Thohir diketahui telah menawarkan 13 aset perusahaan pelat merah di kawasan Monas kepada para pengusaha Hong Kong pada akhir Maret 2024. Hal ini dilakukan agar aset BUMN kelak tidak terbengkalai.

“Contohnya, Pertamina punya gedung baru, tetapi gedung lamanya kosong. Itu sayang kalau tidak menciptakan nilai. Makanya kemarin kami roadshow ke pemain properti yang mau,” ujar Erick.

Erick menyatakan saat ini sudah ada perusahaan Hong Kong yang berminat. Namun, Ketua Umum PSSI ini enggan membocorkan sebab belum ada kesepakatan resmi antarpihak.

“Saya tidak boleh bicara siapa karena belum ada hitam di atas putih. Jadi, kita pun tentu harus mendorong yang namanya value creation, di mana aset-aset BUMN yang belum maksimal harus kita tingkatkan,” pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper