Bisnis.com, JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali mengajak Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk segera pindah ke Ibu Kota Negara (IKN).
Jokowi engatakan bahwa sepanjang tahun ini akan ada lima hotel yang akan segera dibangun di Ibu Kota baru di Penajam Peser Utara itu, yakni empat unit hotel bintang lima dan satu unit hotel bintang 4.
Kemudian, dia melanjutkan bahwa akan ada 4 rumah sakit (RS) yang juga sudah segera dimulai dan juga sekolah yang akan dibangun. Jokowi menilai salah satu alasan PNS dan ASN enggan untuk berpindah dari DKI Jakarta ke IKN adalah fasilitas kesehatan dan pendidikan.
“Kalau ada tanya lagi ‘Pak, anak kita kan butuh sekolah ada nggak sekolah yang berkualitas di sini?’. Jawabannya, ada kemarin juga sudah melakukan peletakan batu pertama JIS tetapi di sini namanya NIS, yaitu Nusantara Intercultural School. Jadi, SD, SMP SMA akan kita bangun, jawabannya sudah ada,” tuturnya dikutip melalui Youtube Sekretariat Presiden, Kamis (2/11/2023).
Jokowi melanjutkan apabila kendala lain untuk pindah adalah kebutuhan untuk berbelanja, maka pemeirntah juga akan membangun pusat perbelanjaan atau mal sebanyak dua unit.
Bahkan, kata Jokowi, IKN juga akan dilengkapi dengan pusat pelatihan (training center) bagi Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI).
Baca Juga
“Training center ini sudah mulai bulan yang lalu Pak Erick [Thohir] sudah dapat transfer dari FIFA, dan kita harapkan nanti April atau maksimal Mei 2024 akan ada 8 lapangan bola untuk training center PSSI juga sudah akan selesai,” imbuhnya.
Orang nomor satu di Indonesia itu pun memastikan bahwa pemerintah hanya membiayai pembangunan di Ibu Kota Nusantara (IKN) sebanyak 20% dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
Jokowi mengatakan bahwa pembangunan di IKN dibiayai sebanyak 20% oleh pemerintah melalui APBN untuk infrastruktur dasar dan bangunan-bangunan pemerintah. Adapun, 80% sisanya akan ditawarkan kepada sektor swasta dan dunia usaha melalui skema public private partnership (PPP).
Kepala Negara pun memperkirakan total investasi yang masuk dari sejumlah investor dalam negeri untuk pembangunan proyek di kawasan IKN bakal mencapai Rp45 Triliun hingga Desember 2023.
“Sehingga saya pun senang setelah pemerintah memulainya dengan membangun Istana Presiden, kantor-kantor menteri dan yang lain-lainnya sampai hari ini dan hitungan kita sampai Desember nanti total [investasi masuk] Rp45 triliun akan memulai pekerjaannya di Ibu Kota Nusantara,” pungkas Jokowi.