Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Besok HUT ke-56, Berikut Sejarah Asean Beserta Tujuan dan Negara Anggotanya

HUT ke-56 Asean 2023 akan dirayakan pada 8 Agustus 2023. Berikut sejarah, tujuan dan negara anggotanya. 
Para kepala negara anggota Asean mengenakan kemeja dari bahan tenun mata manuk Manggarai saat KTT ke-42 Asean di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT)./Istimewa
Para kepala negara anggota Asean mengenakan kemeja dari bahan tenun mata manuk Manggarai saat KTT ke-42 Asean di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT)./Istimewa

Bisnis.comJAKARTA - Ulang tahun Organisasi Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara atau Association of Southeast Asian Nations (Asean) dirayakan pada 8 Agustus 2023. 

Ulang tahun Asean ke-56 tahun ini juga menjadi lebih spesial lantaran bertepatan dengan Indonesia yang terpilih sebagai Ketua Asean 2023 dan mengangkat tema “Asean Matters: Epicentrum of Growth”.

Mengutip dari laman resmi Asean pada Senin (7/8/2023) berikut merupakan sejarah dari Asean, beserta dengan tujuan dan daftar negara anggotanya. 

Awal mula dibentuknya Asean dimulai dari berkumpulnya lima pemimpin yakni Menteri Luar Negeri Indonesia, Malaysia, Filipina, Singapura dan Thailand yang duduk bersama di aula utama gedung Departemen Luar Negeri di Bangkok, Thailand pada 8 Agustus 1967.

Para lima pemimpin tersebut menandatangani sebuah dokumen, yang melahirkan Perhimpunan Bangsa Bangsa Asia Tenggara (Asean) dan dikenal sebagai Deklarasi Asean. Diketahui lima pemimpin tersebut meliputi sebagai berikut. 

  • Adam Malik dari Indonesia, 

  • Narciso R. Ramos dari Filipina, 

  • Tun Abdul Razak dari Malaysia, 

  • S. Rajaratnam dari Singapura, dan 

  • Thanat Khoman dari Thailand.

Sebagaimana tertuang dalam Deklarasi Asean, maksud dan tujuan Asean sendiri adalah sebagai berikut. 

  1. Mempercepat pertumbuhan ekonomi, kemajuan sosial, dan pengembangan budaya di kawasan;

  2. Memajukan perdamaian dan stabilitas kawasan dengan menghormati keadilan dan supremasi hukum, serta kepatuhan terhadap prinsip-prinsip Piagam Perserikatan Bangsa-Bangsa;

  3. Memajukan kerja sama aktif dan saling membantu dalam hal-hal yang menjadi kepentingan bersama di bidang ekonomi, sosial,budaya, teknik, ilmu pengetahuan dan administrasi;

  4. Saling memberikan bantuan berupa fasilitas pelatihan dan penelitian di bidang pendidikan, profesi, teknis, dan administrasi;

  5. Berkolaborasi lebih efektif untuk mendorong pertumbuhan lebih lanjut di sektor pertanian, industri, perdagangan, dan termasuk meningkatkan fasilitas transportasi, komunikasi, dan studi perdagangan komoditas internasional;

  6. Memajukan kajian-kajian tentang Asia Tenggara; dan

  7. Memelihara kerja sama yang erat dan bermanfaat dengan organisasi internasional dan regional.

Adapun, berikut para Anggota Asean yang diurutkan berdasarkan tanggal bergabung dengan Asean.

1. Indonesia (8 Agustus 1967)

2. Malaysia (8 Agustus 1967)

3. Filipina  (8 Agustus 1967)

4. Singapura  (8 Agustus 1967)

5. Thailand (8 Agustus 1967)

6.Brunei Darussalam (7 Januari 1984)

7. Vietnam (28 Juli 1995)

8. Myanmar (23 Juli 1997)

9. Laos (23 Juli 1997)

10. Kamboja (30 April 1999)

Keketuaan Asean sendiri akan bergilir setiap tahun berdasarkan urutan abjad dari nama-nama negara Anggota dalam bahasa Inggris. 

Dapat diketahui bahwa keketuaan Asean 2023 kini berada di tangan Indonesia, yang sebelumnya pada Asean 2022 di Kamboja. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper