Bisnis.com, JAKARTA - Nilai mata uang kripto turun pada Senin (12/6/2023) akibat tindakan keras dari Komisi Sekuritas dan Bursa Amerika Serikat (SEC) terhadap Binance yang mempengaruhi sentimen pasar.
Mengutip Bloomberg Senin (12/6/2023), nilai Bitcoin turun 1,2 persen menjadi US$25.811 pada 12.20 siang Singapura atau 11.20 WIB setelah turun 3,9 persen pada Sabtu.
Tak hanya itu, Solana atau SOL juga turun 4,6 persen setelah mengalami penurunan 27 persen pada Sabtu. Binance coin turun 7 persen dan Cardano atau ADA turun 2,5 persen.
Sebelumnya, SEC telah menggugat Binance dan Coinbase serta menandai altcoin sebagai sekuritas yang tidak terdaftar termasuk SOL dan ADA.
Menurut salah satu pendiri DACM, hedge fund yang berinvestasi di aset digital, Richard Galvin, mengatakan bahwa sentimen di sektor aset digital kemudian juga masih tidak stabil.
Hal tersebut terjadi lantaran tindakan keras regulasi di AS yang membuat para pelaku pasar menarik dana dan menyebabkan fluktuasi harga yang besar karena volume perdagangan yang tipis.
Baca Juga
"Ada sedikit pemulihan setelah penjualan berlebihan pada akhir pekan, tetapi pasar sangat rapuh," jelasnya.
Ketidakpastian regulasi mengenai klasifikasi token kripto juga menambah kegelisahan investor. Adapun, keputusan Robinhood Markets Inc. pada Jumat (9/6) untuk menghapus beberapa altcoin dari platform-nya juga mempengaruhi sentimen pasar.