Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Hutama Karya Kebut Proyek Tol Padang-Pekanbaru, Begini Progresnya

Hutama Karya menyampaikan progres konstruksi Jalan Tol Padang-Pekanbaru yang merupakan koridor penghubung jaringan Jalan Tol Trans Sumatra (JTTS).
Jalan Tol Padang-Pekanbaru - Hutama Karya
Jalan Tol Padang-Pekanbaru - Hutama Karya

Bisnis.com, JAKARTA - PT Hutama Karya (Persero) melaporkan progres konstruksi Jalan Tol Padang-Pekanbaru yang merupakan koridor penghubung jaringan Jalan Tol Trans Sumatra (JTTS). 

Pembangunan jalan tol yang dibagi menjadi 6 seksi ini akan menghubungkan konektivitas provinsi Sumatra Barat dan Riau dengan total panjang 254 kilometer (km). 

Direktur Operasi III Hutama Karya, Koentjoro, mengatakan pembangunan Jalan Tol Padang-Pekanbaru telah mengalami kemajuan yang signifikan. Hal ini tak terlepas dari dukungan pemerintah melalui Penanaman Modal Negara (PMN) yang diberikan secara bertahap sejak 2015 dengan nilai cukup besar.

“Dari total enam seksi, Hutama Karya telah mengoperasikan jalan tol seksi Pekanbaru - Bangkinang pada September 2022 dan diresmikan langsung oleh Presiden Jokowi pada bulan Januari 2023 lalu," kata Koentjoro dalam keterangan resminya, Selasa (16/5/2023). 

Selain itu, dia menerangkan, Jalan Tol Bangkinang - Koto Kampar dan Seksi Padang - Sicincin tengah dikejar penuntasannya agar dapat sesuai target rencana. 

Lebih rinci, progres konstruksi jalan tol Bangkinang - Koto Kampar sepanjang 24,7 km telah mencapai 75,13 persen untuk pengerjaan konstruksi dan 90,72 persen untuk progres pengadaan lahan. 

Sementara itu, pogres pengadaan lahan jalan tol Seksi Padang - Sicincin dengan panjang mencapai 36,6 km sudah mencapai 85,82 persen, dengan progres konstruksi mengalami kemajuan mencapai 36,57 persen. 

Adapun, 3 seksi jalan tol Padang - Pekanbaru lainnya, Sicincin - Bukittinggi, Bukittinggi - Payakumbuh, dan Payakumbuh - Koto Kampar akan dilaksanakan pada tahap IV pembangunan JTTS.

Jalan tol Bangkinang - Koto Kampar nantinya akan dilengkapi sejumlah fasilitas struktur di antaranya 13 box underpass, 9 box pedestrian, 7 main bridge, 4 overpass dan 1 barrier gate, 2x2 jumlah lajur dengan kecepatan rencana mencapai 80 km/jam. 

Pembangunan jalan tol yang ditargetkan rampung pada akhir 2023 mendatang ini juga mendapatkan dukungan penuh oleh Pemerintah Provinsi Riau.

“Pembangunan JTTS tahap I sekitar 957 km telah beroperasi sepanjang 596 km. Pada momen mudik lebaran kemarin, empat ruas baru difungsionalkan secara khusus untuk memperlancar konektivitas masyarakat, tercatat lebih dari tiga juta kendaraan yang melintas di JTTS,” tuturnya.

Sementara, akselerasi progres pengadaan lahan khususnya di jalan tol Seksi Padang - Sicincin dilakukan dengan sejumlah strategi seperti berkoordinasi dengan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Pengadaan Tanah, Kantor Wilayah Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) serta Pemda setempat.

Adapun, strategi lain dari sisi konstruksinya, pembangunan jalan tol Padang - Sicincin dimaksimalkan utamanya saat kondisi cuaca cerah. 

Jalan tol ini nantinya akan dilengkapi sejumlah fasilitas pendukung dari segi struktur, seperti 24 main bridge, 21 box underpass, 2 gerbang tol, hingga 2 rest area di km 23A dan 23B.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper