Bisnis.com, JAKARTA — Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia bersama Pijar Foundation pada Minggu (30/4/2023) secara resmi meluncurkan platform pelatihan digital khusus untuk tenaga kerja kerah biru yang bernama Kadin for Naker (kadinfornaker.id).
Ketua Umum Kadin Indonesia Arsjad Rasjid menjelaskan kehadiran platform tersebut ditengarai revolusi industri 4.0 yang dipenuhi oleh teknologi digital dan otomatisasi dapat memajukan industri, tetapi berpotensi membuat disrupsi lainnya, yaitu penggantian sumber daya manusia oleh teknologi yang mampu meningkatkan efektivitas dan efisiensi produksi.
Oleh sebab itu, dia menilai platform tersebut dapat memberikan pelatihan dan pengembangan keterampilan yang dapat diakses oleh seluruh tenaga kerja di Indonesia dari berbagai sektor dan industri.
“Adanya Kadin for Naker diharapkan dapat meningkatkan keterampilan dari para tenaga kerja sesuai dengan kebutuhan industri saat ini, sehingga dapat meningkatkan link and match antara tenaga kerja dan kebutuhan industri,” ucapnya di Lapangan Panahan Senayan, Minggu (30/4/2023).
Tak hanya itu, Arsjad menjelaskan Kadin for Naker juga memberikan kesempatan bagi tenaga kerja yang ingin mengembangkan keterampilan kewirausahaan.
Dia melanjutkan, kehadiran aplikasi tersebut juga dilakukan sebagai representasi dunia usaha dan dunia industri nasional, organisasi disebutnya berkomitmen untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia Indonesia, khususnya di bidang ketenagakerjaan. Salah satu upaya Kadin Indonesia dalam hal ini adalah melalui revitalisasi pendidikan dan pelatihan vokasi.
Baca Juga
“Perpres No 68 Tahun 2022 mengenai Revitalisasi Pendidikan dan Pelatihan Vokasi mengamanatkan Kadin Indonesia untuk menjalankan Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI). Kadin for Naker ini menjadi salah satu bagian dari persiapan peningkatan kapasitas dan skill pekerja Indonesia,” katanya.
Dia pun memerinci bahwa dalam platform Kadin for Naker, tiap pekerja nantinya akan menemukan berbagai program pilihan untuk meningkatkan kapasitas atau keterampilan pekerja, mulai dari pembelajaran bahasa, pengembangan keterampilan yang dibutuhkan dalam meningkatkan jenjang karir, pengembangan kemampuan diri, hingga tes minat dan bakat.
Ke depannya, dia memastikan bahwa platform ini juga akan menyediakan layanan pasar kerja yang akan menjembatani pekerja dengan pencari kerja.