Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Netflix Investasi Rp37,32 Triliun di Korea Selatan, Garap Konten Korean Wave

Pengumuman investasi Netflix dirilis setelah pertemuan antara Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol dengan co-CEO Netflix Ted Sarandos.
Serial Netflix Squid Game/BBC.com
Serial Netflix Squid Game/BBC.com

Bisnis.com, JAKARTA — Netflix Inc. berencana untuk menginvestasikan US$2,5 miliar atau sekitar Rp37,32 triliun (asumsi kurs Rp14.930) di Korea Selatan selama empat tahun ke depan. Rencana investasi tersebut dilakukan untuk memproduksi serial TV Korea, film, dan acara tanpa naskah.

Layanan streaming Amerika Serikat (AS) itu membuat pengumuman setelah pertemuan antara Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol dengan co-CEO Netflix Ted Sarandos.

Melansir dari Reuters, Selasa (25/4/2023), Presiden Yoon menyambut baik rencana investasi tersebut sebagai peluang besar bagi industri konten Korea Selatan dan Netflix karena negara tersebut berupaya meningkatkan ekspor budaya dan soft power.

Saham perusahaan produksi dan hiburan Korea Selatan menguat pada hari Selasa dengan Showbox dan Studio Dragon masing-masing naik 8,75 persen dan 2,26 persen, dibandingkan dengan indeks Kosdaq yang lebih kecil di negara itu turun 2,21 persen.

Berdasarkan data pemerintahan Korea, ekspor konten termasuk musik, video game, dan film mencapai rekor tertinggi sebesar US$12,4 miliar pada 2021.

"Kami dapat membuat keputusan ini karena kami sangat yakin bahwa industri kreatif Korea akan terus menceritakan kisah-kisah hebat," kata Sarandos dalam sebuah pernyataan.

Adapun nilai investasi teranyar Netflix di Korea Selatan ini naik dua kali lipat dari jumlah yang telah diumumkan perseroan pada tahun 2016. Pada 2021, eksekutif perusahaan sempat mengatakan Netflix berencana untuk menginvestasikan sekitar US$500 juta ke dalam konten Korea, selain US$700 juta sudah dihabiskan sejak 2016.

Berita terbaru menggarisbawahi bagaimana raksasa hiburan menjadi lebih bullish pada tren konten Korea, yang dikonsumsi dengan antusias oleh penggemar di seluruh dunia.

"Cerita-cerita yang diproduksi di Korea Selatan mewakili zeitgeist budaya global,” kata Sarandos dalam pidatonya pada Senin. Ia merujuk kepada kesuksesan acara seperti Squid Game, The Glory, dan Physical: 100.

Squid Game yang menunjukkan para kontestan memainkan permainan anak-anak yang mematikan untuk memenangkan hadiah uang tunai yang besar, menjadi pertunjukan teratas Netflix seluruh dunia pada 2021.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rika Anggraeni
Editor : Farid Firdaus
Sumber : Reuters
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper