Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

United Tractors (UNTR) Estimasikan 5.500 Alat Berat Terjual Tahun Ini

Sekretaris Perusahaan United Tractors Sara Loebis mengatakan peningkatan penjualan alat berat UNTR tahun ini didorong oleh permintaan dari sektor pertambangan.
Presiden Direktur PT United Tractors Tbk (UNTR), Frans Kesuma (kedua kanan), didampingi jajaran direktur, Iwan Hadiantoro (kiri), Iman Nurwahyu (kedua kiri), Loudy Irwanto Elias (ketiga kiri), Idot Supriadi (ketiga kanan), dan Edhie Sarwono (kanan) usai Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) di Jakarta, Jumat, 8 April 2022./dok. UNTR
Presiden Direktur PT United Tractors Tbk (UNTR), Frans Kesuma (kedua kanan), didampingi jajaran direktur, Iwan Hadiantoro (kiri), Iman Nurwahyu (kedua kiri), Loudy Irwanto Elias (ketiga kiri), Idot Supriadi (ketiga kanan), dan Edhie Sarwono (kanan) usai Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) di Jakarta, Jumat, 8 April 2022./dok. UNTR

Bisnis.com, JAKARTA -- PT United Tractors Tbk. (UNTR) mengestimasikan penjualan alat berat perusahaan tahun ini mencapai 5.500 unit. Jumlah ini sekitar 56 persen lebih banyak dari penjualan tahun lalu sebesar 3.088 unit. 

Sekretaris Perusahaan United Tractors Sara Loebis mengatakan peningkatan penjualan alat berat UNTR tahun ini didorong oleh permintaan dari sektor pertambangan dengan porsi lebih dari 60 persen. 

"Benar. Penjualan tahun ini mayoritas didorong oleh permintaan dari sektor pertambangan. Selebihnya, konstruksi, kehutanan, dan agro," ujar Sara ketika dihubungi Bisnis pada Selasa (22/11/2022). 

Sara memerinci, permintaan alat berat emiten UNTR tahun ini diperkirakan berasal dari pertambangan sebanyak 61 persen atau 3.355 unit, konstruksi 18 persen atau 990 unit, kehutanan 12 persen atau 660 unit, dan agro sebanyak 9 persen atau 495 unit. 

Sementara tahun lalu, penjualan alat berat ke sektor tambang tercatat sebanyak 53 persen setara 1.637 unit, konstruksi 25 persen atau 773 unit, kehutanan 12 persen atau 370 unit, dan agro 10 persen atau 308 unit.

Adapun, sampai dengan kuartal III/2022 penjualan alat berat UNTR tercatat mencapai 4.534 unit. Naik sekitar 48 persen dari tahun sebelumnya dengan jumlah total sebanyak 2.194 unit. 

Sektor penjualan alat berat dalam 9 bulan pertama 2022 meliputi pertambangan 2.766 unit, konstruksi 816 unit, kehutanan 544 unit, serta agro sebanyak 408 unit.

Jumlah tersebut lebih banyak dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu. Dengan perincian sektor pertambangan 1.075 unit, konstruksi sebanyak 592 unit, kehutanan 307 unit, dan agro 219 unit. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Rahmad Fauzan
Editor : Pandu Gumilar
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper