Bisnis.com, JAKARTA- BUMN Pangan ID Food, group sektor perdagangan dan logistik jadi rantai suplai perdagangan kopi Indonesia ke tingkat Internasional. Hingga akhir tahun 2022 nanti ditargetkan ekspor kopi sebanyak 2.881 ton dan akan terus ditingkatkan dengan pengembangan ke berbagai negara tujuan ekspor lainnya.
Direktur Utama Holding Pangan ID Food Frans Marganda mengatakan ID Food Group berkomitmen berperan aktif sebagai offtaker kopi dari petani di seluruh Indonesia dan dipasarkan ke domestik maupun global. Hingga Semester I/2022 ini melalui PT Perusahaan Perdagangan Indonesia (PPI) telah melakukan ekspor kopi secara reguler ke Mesir sebanyak 237,6 ton atau senilai Rp7,14 miliar.
“ID Food terus meningkatkan kerja sama bilateral untuk komoditas kopi dengan suplai perdagangan kopi ke tingkat internasional,” ujar Frans Marganda dalam siaran persnya, Rabu (7/9/2022).
Frans menambahkan melalui anggota holding PT PPI yang tergabung dalam ekosistem kopi sinergi BUMN dalam PMO Kopi Nusantara, ID Food Group mendukung pemerintah memajukan ekosistem kopi yang berdaya saing global.
“Target ekspor kopi berikutnya Eropa, oleh karenanya pada Pameran kopi di Belanda, kami turut memperkenalkan kopi - kopi yang kami offtake dari mitra Petani untuk meningkatkan rantai suplai perdagangan kopi ke tingkat internasional,” imbuh Frans.
Menurut Frans, hal ini sejalan dengan arahan Menteri BUMN Erick Thohir bahwa pasar kopi dapat mengangkat posisi Indonesia menjadi aktor penting dalam rantai suplai perdagangan kopi Internasional, selain mengupayakan pemasaran kopi dengan nilai tambah yang lebih baik agar penjualan ekspor meningkat secara signifikan.
Baca Juga
Melirik potensi ekspor itu, Frans mengungkapkan pada perhelatan komoditas pangan di Belanda pada Sabtu (3/9/2022), ID Foof Group juga berkesempatan menarik perhatian stakeholder lokal di Belanda melalui penandatanganan MoU dengan Esro Food Group B.V yang merupakan perusahaan asal Belanda ihwal ekspor dan impor produk dan atau komoditi untuk pemenuhan kebutuhan di Eropa.
“Kerja Sama ini Business to Business (B2B) komoditas pangan antara ID FOOD Group PT Perusahaan Perdagangan Indonesia dengan Esro Food B.V,” terang Frans.
