Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Catat! Blue Bird Kasih Diskon 50 Persen hingga 19 Juni

PT Blue Bird Tbk. memberikan diskon setengah harga sampai dengan 19 Juni 2022.
Pengemudi mengoperasikan taksi listrik Bluebird di sela-sela peluncurannya di Jakarta, Senin (22/4/2019)./Bisnis-Felix Jody Kinarwan
Pengemudi mengoperasikan taksi listrik Bluebird di sela-sela peluncurannya di Jakarta, Senin (22/4/2019)./Bisnis-Felix Jody Kinarwan

Bisnis.com, JAKARTA – PT Blue Bird Tbk. menghadirkan promo potongan harga atau diskon 50 persen untuk layanan taksi Blue Bird sampai dengan 19 Juni 2022. Promo diskon selama 50 hari tersebut berkaitan dengan perayaan ulang tahun ke-50 Blue Bird.

Adapun, promo diskon setengah harga itu berlaku di sejumlah kota di Indonesia dan hanya bisa diakses melalui aplikasi digital Bue Bird, yakni MyBluebird.

Untuk dapat menggunakan promo diskon, pelanggan harus memasukkan kode promo sesuai yang tertera di daftar promo pada tautan https://www.bluebirdgroup.com/50thBB/. Pada tautan tersebut, pelanggan dapat memilih promo fasilitas Bluebird sesuai dengan kebutuhan.

Direktur Utama Blue Bird Sigit Djokosoetono mengatakan promo tersebut merupakan bagian dari upaya perusahaan untuk meningkatkan pelayanan bagi pelanggan jasa Bluebird selama 50 tahun terakhir.

"Di usia yang ke-50 tahun ini, Bluebird sangat bersyukur dan berbahagia untuk dapat senantiasa memberikan layanan yang terbaik bagi para pengguna setia kami. Bluebird juga terus mendorong layanan multi-payment untuk mempermudah para pelanggan kami," kata Sigit, dikutip dari siaran pers, Kamis (12/5/2022).

Adapun, saat ini Blue Bird memiliki 15 anak perusahaan dan tersebar di 18 lokasi di Pulau Jawa, Sumatera, Kalimantan, dan Sulawesi.

Bersamaan dengan HUT ke-50, perusahaan jasa transportasi darat itu juga menargetkan pengurangan 50 persen emisi karbon dari pengoperasian armada, serta buangan operasional pada 2030.

Saat ini, Blue Bird sudah mulai mengonversikan armadanya untuk menggunakan bahan bakar yang lebih ramah lingkungan. Sigit mengatakan saat ini bahan bakar yang digunakan umumnya adalah Pertalite, Pertamax, dan beberapa menggunakan CNG.

"Kendaraan yang memakai CNG itu ada 2.200 kendaraan. Hampir 20 persen dari kendaraan yang ada," kata Sigit di Jakarta secara terpisah, April lalu.

Selain itu, Blue Bird menargetkan transformasi 10 persen dari armadanya ke kendaraan listrik sebesar 10 persen ke kendaraan listrik, dan 23 persen ke kendaraan berbahan bakar CNG pada 2030.

"Kalau kendaraan listrik kita ada sekitar 30 unit kendaraan," jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Dany Saputra
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper