Bisnis.com, JAKARTA – Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral telah menetapkan dua pemenang lelang penawaran langsung wilayah kerja atau blok minyak dan gas bumi tahap I 2021.
Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Kementerian ESDM Tutuka Ariadji memaparkan, ada empat Wilayah Kerja atau WK minyak dan gas bumi (migas) yang ditawarkan dalam lelang penawaran langsung, yakni South CPP, Sumbagsel, Rangkas, dan Liman.
Berdasarkan hasil penilaian atas dokumen partisipasi dari peserta lelang, pemerintah telah menetapkan dua pemenang untuk keempat WK itu melalui Keputusan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).
PT Energi Mega Persada Tbk. ditetapkan sebagai pemenang lelang WK South CPP dengan komitmen pasti 3 tahun pertama, yakni studi geophysical and geotechnical (G & G), seismik 2D 500 kilometer persegi, seismik 3D 50 kilometer persegi, dan satu Sumur Eksplorasi.
Nilai komitmen pasti untuk mengelola South CPP selama 3 tahun pertama mencapai US$13,6 juta, dengan bonus tanda tangan senilai US$500.000.
Perusahaan kedua yang memenangkan lelang adalah Husky Energy International Corporation untuk WK Liman dengan komitmen pasti 3 tahun pertama, yaitu Studi G & G, dan seismik 2D 400 kilometer persegi dengan total komitmen pasti senilai US$6,7 juta, serta bonus tanda tangan US$200.000.
“Jumlah total investasi komitmen pasti dari kedua WK tersebut adalah sebesar US$20,3 juta dan bonus tanda tangan US$700.000,” ujarnya dalam acara penutupan IPA Convex 2021, Jumat (3/9/2021).
Tutuka menambahkan, untuk dua WK yang tidak ada pemenangnya adalah Sumbagsel dan Rangkas akan berstatus menjadi WK available.
WK tersebut dapat dievaluasi untuk ditawarkan kembali pada kesempatan lelang berikutnya, maupun terbuka untuk diusulkan sebagai wilayah studi bersama.
Tutuka menjelaskan, saat ini juga masih berjalan lelang reguler WK Migas Tahap I 2021 yang terdiri atas dua WK, yaitu Merangin III dan North Kangean.
Jadwal akses dokumen lelang masih dibuka sampai dengan 12 Oktober 2021, sedangkan pemasukan dokumen partisipasi pada 12–14 Oktober 2021.
“Saya berharap hasil lelang ini menjadi sinyal positif untuk investasi migas di tengah kondisi yang masih menantang,” ucapnya.