Bisnis.com, JAKARTA – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyebut pertumbuhan ekonomi pada kuartal II/2021 sebesar 7,07 persen secara tahunan (year-on-year/yoy), menjadikan prospek pemulihan ekonomi Indonesia pascapandemi salah satu yang terbaik di Asia.
“Dengan pertumbuhan ini, prospek pemulihan ekonomi Indonesia pascapandemi menjadi salah satu yang terbaik di Asia,” ujar Airlangga pada Pidato Kebangsaan Ketua Umum DPP Partai Golkar dalam rangka 50 tahun CSIS Indoneisa, Selasa (10/8/2021).
Pertumbuhan yang sesuai dengan target pemerintah tersebut, kata Airlangga, menjadi bukti bahwa Indonesia mampu bangkit meskipun berada di masa pandemi Covid-19 yang memprihatinkan.
Sebelumnya, pemerintah memproyeksikan ekonomi kuartal II/2021 dapat tumbuh hingga 7 persen, salah satunya akibat base line yang rendah pada kuartal II/2020 yang terkontraksi dalam sebesar -5,32 persen.
Untuk mendorong pemulihan, sebagai Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN), Airlangga juga menegaskan pentingnya mendorong percepatan vaksinasi.
Dia mengatakan upaya vaksinasi akan ditingkatkan hingga 2 sampai 2,5 juta per hari mulai dari Agustus ini.
“Bapak Presiden Joko Widodo mengamanatkan untuk respons cepat. Program vaksinasi nasional terus digenjot dengan target 2 sampai 2,5 juta per hari sejak bulan Agustus. Kita dorong program memakai masker. Kita siapkan isolasi terpusat di setiap desa, keluarahan, dan kecamatan,” tuturnya.