Bisnis.com, JAKARTA – Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) angkat bicara terkait dengan permohonan maaf PT Harsen Laboratories atas permasalahan produksi dan distribusi Ivermax12.
Ketua Pengurus Harian Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) Tulus Abadi mengatakan meskipun perusahaan telah melayangkan permintaan maaf, masih perlu adanya proses hukum.
“Permintaan maaf boleh saja, bagus malah. Namun, kalau sudah urusan hukum, maka tidak cukup minta maaf saja. Apalagi jika ada aspek hukum pidana, maka harus ada proses hukum pidana dan melihat tergantung pada UU dan pasal mana yang dilanggar,” ujarnya, Minggu (18/7/2021).
Lebih lanjut, dia mengatakan proses hukum harus terus jalan. Bahkan, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) dan Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) harus melakukan proses pro justitia pada kasus tersebut demi menegakkan aspek perlindungan konsumen.
Harsen Laboratories menyampaikan permohonan maaf atas permasalahan produksi dan distribusi Ivermax12. Terdapat 5 poin yang dalam permohonan maaf tersebut
Perusahaan yang memproduksi obat Ivermectin PT Harsen Laboratories pada Minggu (18/7/2021) menyampaikan permohonan maaf melalui salah satu surat kabar nasional.
Permohonan permintaan maaf tersebut dipublikasikan atas nama Presiden Direktur PT Harsen Laboratories Haryoseno.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
