Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

RI - Kanada Sepakati Perundingan Komprehensif Kerja Sama Ekonomi

Proses penjajakan dimulai sejak awal 2020 melalui beberapa pertemuan antara pihak Global Affairs Kanada dan KBRI Ottawa.
Ilustrasi - Presiden Joko Widodo (kanan) berjalan dengan Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau disela-sela KTT Asean di Manila, Filipina./Sekretariat Kabinet
Ilustrasi - Presiden Joko Widodo (kanan) berjalan dengan Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau disela-sela KTT Asean di Manila, Filipina./Sekretariat Kabinet

Bisnis.com, JAKARTA - Indonesia dan Kanada mencapai kesepakatan untuk meluncurkan perjanjian perundingan komprehensif.

Hal itu merupakan awal peningkatan kerja sama ekonomi, perdagangan dan investasi kedua negara.

Kesepakatan kedua negara tersebut merupakan hasil upaya bersama Kementerian Luar Negeri dan Kementerian Perdagangan dalam memperkuat perjanjian perdagangan internasional.

Demikian tertulis dalam keterangan Kementerian Luar Negeri, Selasa (22/6/2021), 

Proses penjajakan dimulai sejak awal 2020 melalui beberapa pertemuan antara pihak Global Affairs Kanada dan KBRI Ottawa.

Pertemuan pendahuluan itu membahas berbagai isu termasuk perdagangan barang dan jasa, investasi dan ketenagakerjaan yang menjadi kepentingan kedua negara. Juga dibahas isu global yang dijajaki akan diintegrasikan dalam konteks perdagangan.

lndonesia merupakan mitra perdagangan terbesar ke-3 Kanada di kawasan Asia Tenggara. Nilai impor Indonesia dari Kanada sebesar US$1.62 miliar, dan nilai ekspor ke Kanada sebesar US$789,05 juta pada 2020.

lndonesia juga merupakan tujuan investasi asing langsung terbesar Kanada di kawasan Asia Tenggara. Jumlah proyek tercatat sebanyak 255, total nilai investasi lebih dari US$175,3 juta hingga akhir 2020.

Kementerian Luar Negeri berkomitmen terus memperkokoh sinergi bersama Kementerian Perdagangan mengawal berbagai proses perundingan perdagangan dan investasi. Langkah itu dimaksudkan untuk mendukung percepatan pemulihan ekonomi nasional.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Nindya Aldila
Editor : Saeno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper