Bisnis.com, SIDOARJO – Untuk mendukung dan menyukseskan program pemerintah yaitu vaksinasi Covid-19 kepada seluruh masyarakat Indonesia, Bandar Udara Internasional Juanda menggelar vaksinasi dosis kedua kepada petugas dan anggota komunitas bandara, Kamis (17/6).
Sebelumnya petugas dan anggota komunitas telah menjalani vaksinansi dosis pertama pada Maret lalu yang terselenggara atas dukungan Pemerintah Kabupaten Sidoarjo yang menyediakan vaksin dan tenaga medis.
“Total sasaran penerima vaksinasi dosis kedua adalah sebanyak 2.432 orang, dimana 1.312 untuk petugas Bandara Juanda (PT Angkasa Pura I (Persero)), 731 untuk petugas maskapai dan ground handling, 103 untuk pegawai Kantor Otoritas Bandara Wilayah III, 100 untuk pegawai BPKP, 94 untuk petugas Balai Karantina Ikan Juanda, dan 92 untuk PT Angkasa Pura Logistik selaku pengelola terminal kargo Bandara Juanda,” ujar General Manager Bandar Udara Internasional Juanda Kicky Salvachdie.
Kicky menjelaskan bahwa dalam mendukung kegiatan ini, pihaknya memfasilitasi tempat vaksinasi yang berlokasi di area lobby terminal 1 yang baru dengan tetap menjalankan protokol kesehatan.
“Kegiatan vaksinasi ini dibagi menjadi 6 sesi, per sesi membutuhkan waktu 60 menit. Vaksinasi dimulai dari pukul 08.00 WIB hingga 17.00 WIB. Vaksinasi ini terselenggara atas sinergi Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas I Surabaya dan Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur ,” jelasnya.
Foto: dok. PT Angkasa Pura I
Melibatkan 48 petugas, yang terdiri dari petugas registrasi, keamanan, hingga 26 tenaga medis, pelaksanaan vaksinasi dosis kedua di Bandara Juanda dibagi menjadi beberapa tahapan yang sama seperti pada vaksinasi sebelumnya. Pertama adalah pendaftaran, para peserta vaksinasi akan dilakukan pengecekan suhu dan verifikasi data.
Kemudian yang kedua, tahap screening kesehatan yaitu pengecekan tekanan darah dan beberapa pertanyaan terkait dengan riwayat kesehatan calon penerima vaksin. Selanjutnya apabila telah memenuhi syarat, di tahap ketiga para peserta vaksinasi disuntik vaksin dan menunggu selama 30 menit untuk dilakukan observasi sebagai langkah antisipasi jika terdapat reaksi pasca vaksinasi.
Adapun tenaga medis yang ikut membantu dalam kegiatan vaksinasi ini yaitu dari KKP Surabaya, RSI A. Yani Surabaya, RS Siti Hajar, RS Delta Surya, Klinik Tariza, Klinik Kimia Farma dan Klinik Ultra Medika.
Kicky menambahkan harapannya dengan adanya vaksinasi untuk petugas bandara dapat meningkatkan rasa aman dan nyaman bagi para pengguna jasa dalam menggunakan transportasi udara.
“Selain itu, tentunya vaksinasi ini juga untuk melindungi para pegawai kami terutama yang berada di garda terdepan dalam melayani para pengguna jasa seperti Aviation Security, Customer Service, dan Airport Rescue and Fire Fighting, sehingga berkurang rasa kekhawatiran akan tertular saat bekerja.” ujarnya.
Bandar Udara Internasional Juanda secara konsisten telah menerapan protokol kesehatan mulai dari pemeriksaan suhu tubuh dengan thermo scanner, pemasangan dispenser cairan pembersih tangan, pengaturan jarak di ruang tunggu, pemasangan stiker pembatas jarak antrian dan setiap 10 menit dilakukan announcement imbauan penerapan physical distancing.
Kicky menghimbau untuk masyarakat tak perlu khawatir untuk berpergian ataupun datang di Bandar Udara Internasional Juanda.
“Saat ini Bandara Juanda akan selalu menerapkan protokol kesehatan, kami juga telah membentuk tim sinergitas untuk inspeksi dan patroli penerapan protokol kesehatan di bandara. Kami berharap kepercayaan pengguna jasa semakin meningkat seiringnya dengan peningkatan protokol kesehatan yang terus kami lakukan termasuk kegiatan vaksinasi yang terlaksana hari ini,” pungkasnya.