Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pembangunan Pipa Gas Cisem Pakai Pagu Anggaran ESDM Tahun Depan

Untuk pembangunan ruas pipa Cisem, pada tahun anggaran 2022 Kementerian ESDM akan membangun tahap Semarang—Batang sepanjang 84 kilometer dengan total anggaran Rp1 triliun.
Petugas mengawasi pipa gas PT Perusahaan Gas Negara Tbk. (PGN). Istimewa/PGN
Petugas mengawasi pipa gas PT Perusahaan Gas Negara Tbk. (PGN). Istimewa/PGN

Bisnis.com, JAKARTA — Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral terus maju dengan rencana melanjutkan pembangunan pipa transmisi gas bumi ruas CirebonSemarang dengan anggaran pendapatan dan belanja negara.

Direktur Jenderal Minyak dan Gas Kementerian ESDM Tutuka Ariadji mengatakan, pagu anggaran Ditjen Migas Kementerian ESDM pada 2022 adalah sebesar Rp1,79 triliun yang sebagian besar dari pagu tersebut akan digunakan untuk pembangunan publik fisik.

Adapun, komposisi belanja Ditjen Migas pada 2022 di antaranya adalah Rp82,37 miliar untuk belanja pegawai, Rp601,42 miliar untuk belanja barang, sisanya adalah untuk belanja modal.

"Belanja modal Rp1,1 triliun yang akan digunakan pembangunan pipa transimisi ruas Cisem dan jargas [jaringan gas]," katanya dalam rapat dengar pendapat dengan Komisi VII DPR, Kamis (3/6/2021).

Tutuka memaparkan, program infrastruktur belanja publik fisik Ditjen Migas yang dicanangkan untuk tahun depan adalah pembangunan jaringan gas bumi untuk rumah tangga sebanyak 10.000 sambungan rumah (SR) di dua lokasi yaitu Kabupaten Siak dan Kabupaten Musi Banyuasin dengan total anggaran senilai Rp100 miliar.

Program konversi dari bahan bakar minyak ke bahan bakar gas pada tahun depan terus dilanjutkan. Dirjen Migas menargetkan untuk memberikan 40.000 paket untuk nelayan dengan anggaran Rp400 miliar, dan 10.000 paket ke petani dengan anggaran Rp83,50 miliar.

Kegiatan selanjutnya adalah layanan perencanaan dan pembangunan infrastruktur migas sebanyak 4 laporan untuk mendukung kegiatan perencanaan pada semua lokasi infrastruktur selama 12 bulan dengan anggaran Rp18 miliar.

Untuk pembangunan ruas pipa Cisem, pada tahun anggaran 2022 Kementerian ESDM akan membangun tahap SemarangBatang sepanjang 84 kilometer dengan total anggaran Rp1 triliun dan dilanjutkan pada tahun anggaran 2023 dengan pembangunan tahap BatangCirebon sepanjang 153 km dengan estimasi anggaran Rp1,89 triliun.

"Alokasi anggaran berdasarkan penerima manfaat pada tahun anggaran 2022, belanja publik fisik senilai Rp1,66 triliun atau 89,7 persen yang digunakan untuk pembangunan jargas, konversi BBM ke BBG untuk nelayan dan petani, serta pembangunan pipa transmisi gas bumi ruas CirebonSemarang," jelasnya. 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Muhammad Ridwan
Editor : Zufrizal
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper