Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

GeNose Hadir di Tanjung Priok, Menhub Beri Instruksi ke Pelni

Menhub Budi Karya menghadirkan layanan GeNose di Pelabuhan Tanjung Priok dan memberikan instruksi khusus kepada PT Pelayaran Nasional Indonesia atau Pelni.
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengikuti Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan komisi V DPR,  di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (3/2/2021). ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengikuti Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan komisi V DPR, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (3/2/2021). ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja

Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menghadirkan layanan GeNose C19 di Pelabuhan Tanjung Priok sebagai alat penyaringan Covid-19 bagi para calon penumpang mulai 26 Februari 2021.

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengaku senang dapat menghadirkan layanan GeNose tersebut di sarana transportasi laut walaupun saat ini penggunaannya masih mandatory atau tidak wajib dan dilakukan secara acak (random). PT Pelayaran Nasional Indonesia (Persero) atau Pelni diminta memberikan informasi kepada calon penumpang terkait aturan dan layanan GeNose tersebut.

"Saya minta Pelni, Pelindo II, dan otoritas pelabuhan memberikan informasi kepada para calon penumpang, sehingga jika mereka merasa tidak sehat, seperti merasa demam atau panas, agar sebaiknya menunda perjalanannya terlebih dahulu,” ujar Menhub dalam siaran pers yang dikutip, Minggu (28/2/2021).

Budi berharap dengan adanya pengecekan secara acak ini, maka masyarakat seyogyanya memastikan dirinya dalam kondisi sehat. Jika dilakukan random check melalui GeNose dan dinyatakan positif, maka tidak diizinkan untuk melanjutkan perjalanan.

Selain itu dia berharap pengecekan secara acak di Pelabuhan Tanjung Priok bisa dilakukan berulang-ulang dan konsisten. Setelah Pelabuhan Tanjung Priok, pengecekan secara acak melalui GeNose selanjutnya juga akan diterapkan di pelabuhan-pelabuhan lainnya.

Sementara itu, Pjs. Kepala Kesekretariatan Perusahaan PT Pelni Opik Taupik mengatakan sebagai bentuk dukungan terhadap produk lokal Indonesia, Pelni mendukung penuh kebijakan penerapan Genose C19 di kapal Pelni. Kebijakan ini menjadi salah satu alternatif syarat keberangkatan untuk penumpang.

Opik mengimbau seluruh penumpang kapal Pelni agar sebelum melaksanakan tes Genose C19 dalam kondisi sehat, tidak merokok, tidak makan dan minum kecuali air putih selama 30 menit.

Dia juga mengajak seluruh pihak-pihak yang terkait termasuk pemerintah daerah untuk bersama-sama mendorong penerapan kebijakan Genose C19 sebagai salah satu syarat perjalanan menggunakan kapal Pelni. Harapannya adalah kebijakan Genose C19 ini segera diterapkan, karena tes ini lebih efektif dan tentu dapat meringankan biaya saat akan melakukan perjalanan transportasi laut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Rahmi Yati

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper