Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Perlu Inovasi dalam Pembangunan Bendungan di Indonesia, Mengapa?

Para ahli bendungan di Indonesia harus terus berinovasi dalam perencanaan pembangunan dan juga pengoperasian bendungan.
Proyek Bendungan Kuwil Kawangkoan membutuhkan investasi Rp1,508 triliun. /KPPIP
Proyek Bendungan Kuwil Kawangkoan membutuhkan investasi Rp1,508 triliun. /KPPIP

Bisnis.com, JAKARTA — Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat menyoroti pentingnya inovasi dalam pembangunan serta operasional bendungan besar yang ada di Indonesia.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan bahwa para ahli bendungan di Indonesia harus terus berinovasi dalam perencanaan pembangunan dan juga pengoperasian bendungan.

Hal tersebut bertujuan untuk meningkatkan efisiensi bendungan, serta mengantisipasi ancaman terhadap bendungan.

“Selama ini pembangunan bendungan di Indonesia selalu tipe urugan batu dengan inti tegak, padahal kalau dilihat berdasarkan kondisi lokasinya, seperti Bendungan Sidan di Bali dan Bendungan Sukamahi dengan cekungan yang sangat sempit idealnya dibangun dengan tipe concrete dam/bendungan beton,” ujarnya melalui siaran pers, Jumat (6/11/2020).

Selain dalam tahap perencanaan dan pembangunan, Basuki juga mendorong para ahli bendungan terus berinovasi dalam melakukan operasi bendungan.

“Dengan terus bertambahnya beberapa bendungan yang selesai dibangun, maka juga diperlukan inovasi dalam operasi reservoarnya. Untuk itu KNI-BB berperan dalam menyiapkan SDM ahli yang lebih inovatif dan profesional salah satunya melalui sertifikasi keahlian,” tuturnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Arif Gunawan
Editor : Zufrizal

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper