Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Subsidi Gaji Tahap ke-4 Segera Cair, Kemenaker Cek 2,8 Juta Calon Penerima

Secara total, hingga saat ini penyaluran subsidi gaji telah diberikan kepada 9 juta penerima atau 57 persen dari total target penerima sebanyak 15,7 juta orang.
Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah mengikuti rapat kerja dengan Komisi IX DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (8/7/2020). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah mengikuti rapat kerja dengan Komisi IX DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (8/7/2020). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA -- Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) telah menerima data baru 2,8 juta pekerja calon penerima subsidi gaji gelombang keempat.

Menteri Ketenagakerjaan (Kemenaker) Ida Fauziyah mengatakan data tersebut diterima oleh kementerian dari Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan kemarin, Rabu (17/9/2020).
"Kemarin Kemenaker menerima data baru untuk 2,8 juta calon penerima subsidi gaji," ujar Ida di Jakarta, Kamis (17/9/2020).
Selanjutnya, kata Ida, Kemenaker akan melanjutkan progres untuk penyaluran subsidi gaji gelombang keempat. Dia mengatakan kementerian mulai melakukan check list selama 4 hari untuk 2,8 juta data tersebut per hari.
Secara total, hingga saat ini penyaluran subsidi gaji telah diberikan kepada 9 juta penerima atau 57 persen dari total target penerima sebanyak 15,7 juta orang.
Setelah menerima data dari BPJS Ketenagakerjaan, Kemenaker memaksimalkan waktu selama 4 hari kerja melakukan check list kelengkapan data sesuai dengan juknis sebagai upaya untuk meminimalkan risiko kesalahan data penerima sehingga dapat tepat sasaran.
Data yang telah di check list tersebut kemudian diproses oleh tim kuasa pengguna anggaran kepada Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara untuk dapat segera dicairkan dana subsidi gaji kepada bank penyalur.
Selanjutnya, bank penyalur akan menyalurkan uang subsidi ke rekening penerima secara langsung, baik itu rekening bank Himbara, maupun rekening bank swasta lainnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper