Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Begini Hitung-hitungan Satgas PEN agar RI Selamat dari Jurang Resesi

Hingga akhir 2020 Satgas PEN memiliki pekerjaan rumah untuk menyalurkan sisa anggaran, yakni sekitar Rp218 triliun.
Ketua Satgas Pemulihan Ekonomi Nasional Budi Gunadi Sadikin saat memberikan keterangan pers di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (29/7/2020) - Youtube Setpres.
Ketua Satgas Pemulihan Ekonomi Nasional Budi Gunadi Sadikin saat memberikan keterangan pers di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (29/7/2020) - Youtube Setpres.

Bisnis.com, JAKARTA - Satuan Tugas Pemulihan Ekonomi dan Transformasi Nasional (Satgas PEN) optimistis dapat mendongkrak perekonomian pada kuartal ketiga tahun ini guna menghindari resesi. Sejumlah program guna menekan dampak pandemi virus Corona dan upaya percepatan realisasi anggaran telah disiapkan.

Ketua Satgas PEN Budi Gunadi Sadikin menjelaskan bahwa produk domestik bruto (PDB) Indonesia sekitar USD1 triliun atau lebih kurang Rp14.500 triliun. Dengan demikian per kuartal sebesar Rp3.600 triliun.

Pada kuartal II, pertumbuhan terkontraksi negatif hingga 5 persen.

"Jika kita katakan 5 persen dari Rp3.600 triliun, yang mana didapati sekitar Rp180 triliun, jadi jika kita bisa menyalurkan ke masyarakat sebesar Rp180 triliun per kuartal, maka itu akan menutupi minus 5 persen GDP growth (pertumbuhan PDB)," kata Budi dalam keterangan resmi, Kamis (3/9/2020).

Saat ini secara total, pemerintah mengalokasikan anggaran pemulihan ekonomi sebesar Rp695 triliun. Hingga akhir tahun ini Satgas PEN memiliki pekerjaan rumah untuk menyalurkan sisa anggaran, yakni sekitar Rp218 triliun.

Budi optimistis target realisasi anggaran akan tercapai dalam program-program yang akan membawa manfaat besar.

"Kami akan memastikan masyarakat termiskin di lapisan terbawah mendapatkan bantuan selama masa sulit ini melalui program Perlindungan Sosial. Kita juga akan fokus pada sektor UMKM, karena itu dapat menyediakan lapangan pekerjaan untuk lebih dari 90 persen masyarakat Indonesia, juga berkontribusi lebih dari 55 persen ekonomi nasional," ujar Budi.

Adapun, enam program yang dijalankan Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC PEN) adalah program bidang Kesehatan, Insentif Usaha, Perlindungan Sosial, Usaha Mikro, Kecil dan Menengah, Program Kementerian Lembaga (K/L) dan Pemda, serta Pembiayaan Korporasi.

Empat program terakhir menjadi tanggung jawab Satgas PEN dengan anggaran yang dialokasikan sekitar Rp400 triliun dengan realisasi per September ini mendekati Rp200 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper