Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Volume Lalu Lintas Naik, Jasa Marga Perpanjang Contraflow Tol Japek

Penerapan contraflow diharapkan dapat mencairkan kepadatan yang terjadi di titik pertemuan Japek Elevated dan Jalan Tol Japek di Km 48.
Kendaraan melintas di pintu Tol Cikampek Utama, Karawang, Jawa Barat, Sabtu (23/5/2020). ANTARA FOTO/Nova Wahyudi
Kendaraan melintas di pintu Tol Cikampek Utama, Karawang, Jawa Barat, Sabtu (23/5/2020). ANTARA FOTO/Nova Wahyudi

Bisnis.com, JAKARTA - Volume lalu lintas di Jalan Tol Jakarta-Cikampek (Japek) menuju arah Cikampek yang terus meningkat saat ini mendorong perpanjangan rekayasa lalu lintas contraflow.

Contraflow semula diberlakukan di Km 47 hingga Km 53, saat ini diperpanjang menjadi Km 47 sampai dengan Km 61 sejak pukul 10.00 WIB.

Widiyatmiko Nursejati, General Manager Representative Office 1, Jasamarga Transjawa Tollroad Regional Division menjelaskan dengan diberlakukannya contraflow ini diharapkan dapat mencairkan kepadatan yang terjadi di titik pertemuan Japek Elevated dan Jalan Tol Japek di Km 48.

"Pemberlakuan contraflow ini merupakan diskresi Kepolisian. Untuk mendukung kelancaran contraflow, Jasa Marga menyiagakan petugas dan penyiapan rambu-rambu," ujarnya dalam siaran pers Kamis (20/8/2020).

Jasa Marga pun mengimbau kepada seluruh pengguna jalan agar memastikan kendaraan dalam keadaan prima, saldo uang elektronik cukup, mengisi bahan bakar sebelum memulai perjalanan serta membawa bekal untuk menghindari kerumunan atau kepadatan di rest area.

Selain itu, masyarakat juga diminta selalu berhati-hati dalam berkendara, patuhi rambu-rambu dan ikuti arahan petugas di lapangan.

Adapun, pada Rabu (19/8/2020) Jasa Marga mencatat sebanyak 293.209 kendaraan kembali menuju Jakarta pada hari H1 dan H+1 libur panjang hari Kemerdekaan Republik Indonesia (17-18 Agustus 2020).

Jumlah total kendaraan pada arus balik ini hanya sebesar 58,8 persen dari total kendaraan yang keluar Jakarta pada periode 3 hari arus mudik HUT RI Ke-75 lalu (14-16 Agustus 2020).

Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga Dwimawan Heru menjelaskan hampir setengah dari jumlah total kendaraan mudik belum kembali ke Jakarta dan memiliki potensi besar untuk kembali serentak pada hari Minggu (23/8/2020).

"Masih ada 41,2 persen yang belum kembali ke Jakarta, belum lagi ditambah dengan kendaraan yang akan melakukan mudik gelombang kedua hari ini dalam rangka libur Tahun Baru Islam 1442 H. Nantinya, seluruh kendaraan mudik dalam periode libur panjang Agustus 2020 kami prediksi akan kembali di hari Minggu (23/8) yang merupakan puncak arus balik," ujarnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Arif Gunawan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper