Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

AP I: Pemulihan Jumlah Penumpang Semester II Bakal Lambat

AP I memprediksi pemulihan pergerakan jumlah penumpang pada semester II/2020 untuk menyamai realisasi tahun lalu akan cenderung lambat.
Suasana ruang keberangkatan Bandara Sultan Hasanudin, Makassar Sulawesi Selatan masih tampak sepi pada hari Kamis (7/5/2020). Meski pemerintah telah membuka penerbangan, namun aktivitas di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin masih belum tampak calon penumpang./Bisnis-Paulus Tandi Bone
Suasana ruang keberangkatan Bandara Sultan Hasanudin, Makassar Sulawesi Selatan masih tampak sepi pada hari Kamis (7/5/2020). Meski pemerintah telah membuka penerbangan, namun aktivitas di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin masih belum tampak calon penumpang./Bisnis-Paulus Tandi Bone

Bisnis.com, JAKARTA - PT Angkasa Pura I (Persero) atau AP I memprediksi hingga akhir tahun ini, sejalan dengan penerapan kebijakan adaptasi kebiasaan baru dan relaksasi syarat untuk melakukan perjalanan udara, belum bisa menyamai pergerakan penumpang bandara dibandingkan dengan periode normal.

VP Corporate Secretary PT Angkasa Pura I Handy Heryudhitiawan meyakini pada semester II/2020 pergerakan penumpang akan mulai meningkat kendati prosesnya akan cenderung lambat atau secara perlahan-lahan.

"Hal ini sebenarnya merupakan indikasi positif bagi industri penerbangan Indonesia untuk bangkit. Meskipun pada semester II/2020 diprediksi masih belum bisa menyamai pergerakan pada 2019," jelasnya, Rabu (15/7/2020).

Pada semester II/2020, lanjutnya, AP I akan mengembangkan adjacent business untuk memperkuat portfolio. Selain itu juga dalam kajian menciptakan bisnis yang tidak memiliki ketergantungan terhadap jumlah trafik pesawat dan penumpang.

Salah satunya, kata Handy, dengan mengoptimalkan aset lahan yang tidak produktif. Saat ini operator bandara nasional tersebut juga melakukan diversifikasi pendapatan melalui monetisasi digital atau digital monetizing dan optimalisasi anak perusahaan.

Optimalisasi itu untuk menciptakan ekosistem bandara yang terintegrasi melalui aerocity, cargo village, amusement park dan komponen lainnya.

Pihaknya mencontohkan, AP I pada Juni 2020 telah mengoptimalkan anak perusahaannya Angkasa Pura Logistik meluncurkan bisnis baru yaitu layanan air freight, yaitu pesawat khusus kargo (ATR dan Boeing) untuk mendukung bisnis kargo.

Dia tak memungkiri pada masa pandemi ini bisnis kargo relatif stabil. Hal ini dapat dilihat dari realisasi trafik kargo pada semester I/2020 yang lebih tinggi sebesar 4 persen dibandingkan dengan rencana kerja dan anggaran (RKA) 2020 yaitu lebih dari 197 juta kg (RKA semester I 2020) dengan realisasi semester I/2020 lebih dari sebesar 204 juta kg.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper