Bisnis.com, JAKARTA – Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo akan melakukan mengunjungi berbagai provinsi di Pulau Sulawesi selama lima hari untuk memantau produksi perikanan berjalan lancar.
Kepala Biro Humas dan Kerja Sama Luar Negeri (BHKLN) KKP, Agung Tri Prasetyo mengatakan kedatangan Menteri untuk menyapa para pembudidaya juga nelayan. Eddy ingin memastikan produksi perikanan tetap berjalanan sekaligus memberi dukungan kepada nelayan, pembudidaya, pelaku usaha di masa pandemi ini.
Ada empat provinsi yang akan disambangi Menteri Edhy dan jajarannya, mulai dari Sulawesi Barat, Sulawesi Tengah, Gorontalo hingga Sulawesi Utara. Kunjungan Kerja Menteri KKP menuju Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat dilakukan pada Senin (8/6) ini.
Dari Mamuju, Menteri Edhy bertolak ke Pulau Popoongan, Kepulauan Bala Balakang yang lokasinya di antara Pulau Sulawesi dan Pulau Kalimantan. Di Pulau Popoongan, Menteri Edhy sekaligus memperingati Hari Laut Sedunia dengan menanam pohon vegetasi dan meninjau penangkaran penyu di daerah itu.
Dari Pulau Popoongan, Edhy dijadwalkan melanjutkan perjalanan udara menuju Kota Palu, Sulawesi Tengah. Pada Selasa (9/6), dia menyerahkan bantuan 4,5 ton ikan segar kepada masyarakat terdampak Covid-19 dan melepas ekspor perdana tuna beku ke Jepang.
Masih di hari yang sama, Edhy melanjutkan perjalanan menuju Kabupaten Pasangkayu, Sulawesi Barat untuk menemui pembudidaya dan pelaku usaha perikanan. Salah satu tempat yang akan dikunjungi adalah Tambak Udang Berkelanjutan di Desa Sarjo yang merupakan binaan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP).
Baca Juga
Selanjutnya Menteri Edhy menuju Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah. Ada beberapa tambak yang akan ia sambangi di kabupaten tersebut.
Dari Parigi Moutong, Menteri KKP melakukan perjalanan darat melintasi jalan trans Sulawesi menuju Provinsi Gorontalo, di mana ada beberapa lokasi tambak yang akan disinggahi. Selain menemui pembudidaya di Gorontalo, Edhy dijadwalkan bertemu dengan perwakilan Badan Kerjasama Utara-Utara (BKSU) untuk membahas sektor perikanan budidaya.
BKSU merupakan wadah koordinasi yang beranggotakan beberapa pemda dan perguruan tinggi di kawasan utara Sulawesi, seperti Buol, Gorontalo Utara, hingga Bolaang Mongondow Utara.
Setelah singgah di Bolaang Mongondow Utara, Edhy melanjutkan perjalanan ke Manado, Sulawesi Utara. Agung menerangkan, Menteri Edhy akan mengunjungi Pantai Malalayang untuk menyerahkan rak karang buatan, sembako, dan sertifikat ekspor.
Sebagai penutup kunjungan kerja di Pulau Sulawesi, Menteri Edhy menemui nelayan dan pelaku usaha perikanan di Pelabuhan Perikanan Tumumpa dan bertemu petambak ikan nila di Kabupaten Minahasa Utara.
Sebelumnya, KKP optimistis ekspor berbagai komoditas sektor kelautan dan perikanan bakal bangkit kembali pada masa Normal Baru yang ditandai dengan menggeliatnya kembali perekonomian nasional.
Direktur Jenderal Perikanan Budidaya KKP, Slamet Soebjakto, mengatakan optimistis bahwa ekspor hasil produksi budidaya akan kembali bangkit memasuki era Normal Baru yang terindikasi dari tren permintaan pasar yang sudah mulai naik dan terbuka.