Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

KAI Yogyakarta: Hampir 40.000 Penumpang Telah Batalkan Tiket

PT KAI Daop 6 Yogyakarta mencatat sudah hampir 40.000 penumpang yang membatalkan tiket sepanjang April hingga awal Mei akibat pembatalan perjalanan kereta api guna mendukung upaya pencegahan penularan Covid-19.
Suasana sepi terlihat di Stasiun Pasar Senen, Jakarta, Jumat (24/4/2020). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Suasana sepi terlihat di Stasiun Pasar Senen, Jakarta, Jumat (24/4/2020). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA - PT KAI Daop 6 Yogyakarta mencatat sudah hampir 40.000 penumpang yang membatalkan tiket sepanjang April hingga awal Mei akibat pembatalan perjalanan kereta api guna mendukung upaya pencegahan penularan Covid-19.

“Pada Mei saja sudah ada sekitar 12.000 pembatalan tiket, belum ditambah pembatalan tiket pada April yang jumlahnya lebih banyak. Kira-kira sudah ada hampir 40.000 tiket yang dibatalkan terhitung sejak bulan lalu,” kata Manajer Humas PT KAI Daerah Operasi 6 Yogyakarta Eko Budiyanto di Yogyakarta, Sabtu (9/5/2020).

Bagi calon penumpang yang melakukan pembatalan tiket dengan jadwal keberangkatan pada masa angkutan Lebaran akan memperoleh pengembalian secara penuh yaitu 100 persen dari harga tiket.

Pembatalan tiket dilakukan karena tidak ada lagi perjalanan kereta jarak jauh yang dilayani atau melintas di wilayah kerja PT KAI Daerah Operasi 6 Yogyakarta.

Perjalanan kereta rencananya dibatalkan hingga 31 Mei, baik tujuan ke arah barat seperti Jakarta dan Bandung, maupun ke arah timur seperti Surabaya, Malang, dan Ketapang.

“Memang ada rencana operasional kereta untuk tujuan perjalanan tertentu. Tetapi sampai sekarang belum ada keputusan dari pusat. Namun, operasional kereta tersebut sangat terbatas dengan penerapan syarat yang ketat bagi calon penumpang,” katanya.

Eko menambahkan penumpang tidak perlu melakukan pembatalan tiket dengan datang langsung ke stasiun tetapi cukup melalui aplikasi KAI Access.

“Pengembalian biaya tiket juga bisa diperoleh lebih cepat, yaitu diproses tiga hari. Sebelumnya, pengembalian tiket memakan waktu sekitar satu bulan,” katanya.

Saat ini, lanjut Eko, perjalanan kereta api yang masih dilayani di Daop 6 Yogyakarta adalah kereta komuter Prambanan Ekspres (Prameks) dan kereta angkutan barang.

“Okupansi Prameks pun sangat sedikit kurang dari 50 persen karena memang kami memastikan agar okupansi kereta maksimal 50 persen dari kapasitas sehingga penumpang tetap bisa melakukan physical distancing,” katanya.

Selain itu karena hampir tidak ada aktivitas penumpang di stasiun, lanjut dia, maka petugas memanfaatkan kesempatan tersebut untuk melakukan perbaikan sarana dan prasarana, seperti rel dan kereta api. “Pembersihan kereta api pun rutin dilakukan,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Editor : Ropesta Sitorus
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper