Bisnis.com, JAKARTA - PT Intiland Development Tbk., membentuk Satuan Tugas Pencegahan Penyebaran Covid-19 menyusul merebaknya kasus tersebut dari hari ke hari.
Presiden Direktur & CEO PT Intiland Development Tbk., Hendro S. Gondokusumo menyatakan bahwa pengaktifan Satuan Tugas (Satgas) tersebut guna memastikan kebijakan dan protokol darurat pencegahan Covid-19 dapat dijalankan secara benar di semua proyek Intiland.
Menurutnya, pihaknya sangat serius dalam menghadapi situasi darurat seperti ini dan berupaya mengerahkan seluruh sumber daya untuk memastikan keselamatan terhadap properti yang tengah dikembangkan.
"Sejak pertengahan Maret 2020, kami telah menjalankan kebijakan dan protokol pencegahan penyebaran Covid-19 di seluruh proyek, perkantoran, perumahan, apartemen dan semua properti kami," kata Hendro dalam keterangannya, dikutip Rabu (1/4/2020).
Pelaksanaan protokol darurat ini, imbuhnya, merupakan upaya perusahaan berkode saham DILD itu untuk melindungi dan membantu menciptakan rasa aman kepada konsumen di tengah ancaman pandemi virus corona.
Adapun tugas Satgas yang telah dibentuk adalah bertanggung jawab untuk memantau situasi dan membantu konsumen mendapatkan perlindungan dan rasa aman dari wabah Covid-19.
Baca Juga
"Dalam dua pekan terakhir, kami telah menjalankan serangkaian upaya preventif melalui tindakan-tindakan penting untuk dapat membantu memutus mata rantai penyebaran Covid-19," ujar Hendro.
Upaya yang telah dilakukan antara lain adalah meningkatkan mutu dan frekuensi kebersihan serta melakukan disinfektasi secara rutin di area-area publik di seluruh properti termasuk lobi, elevator, gagang pintu, toilet, hingga taman dan area bermain anak-anak.
Selain itu, perseroan juga menjalankan kebijakan social distancing untuk memberikan jarak aman antar orang di seluruh seluruh gedung perkantoran dan apartemen, termasuk area lobi, lift, ruang pertemuan dan serbaguna, kantin, dan restoran.
Kemudian, menyediakan hand sanitizer, masker pada area lobi di perkantoran, apartemen, marketing gallery dan proyek. Melakukan pengecekan temperatur suhu badan di pintu-pintu masuk di semua gedung perkantoran dan apartemen.
Selain itu, pihaknya juga menghentikan sementara seluruh kegiatan publik yang diikuti oleh banyak orang dan membatasi frekuensi pertemuan secara tatap muka serta berkoordinasi secara intensif dengan instansi kesehatan atau rumah sakit terdekat dari proyek dan properti DILD.
Meskipun menjalankan protokol kesehatan tersebut, Hendro memastikan bahwa semua layanan operasional akan tetap berjalan seperti biasa.
"Operasional di kantor maupun di proyek berjalan seperti biasa, tetapi dengan pengaturan khusus," ujarnya.
Dia menjelaskan bahwa layanan kantor pemasaran tetap beroperasional dengan penyesuaian jadwal piket bagi tenaga pemasaran. Perusahaan juga memastikan area kantor bersih dan aman, serta pengaturan jumlah kunjungan tamu pada satu periode waktu.
"Kami juga meminta para mitra kerja seperti kontraktor, pemasok, agen properti untuk mengikuti atau menyesuaikan protokol yang sedang kami jalankan saat ini," ungkapnya.
Adapun, segala tindakan tersebut menurutnya akan selalu dipantau dan dievaluasi secara terus menerus sambil mengikuti perkembangan pandemi virus Corona di Tanah Air.