Bisnis.com, JAKARTA - MRF Tyres mendukung penghentian peredaran kendaraan niaga obesitas atau ODOL di jalanan. Oleh karena itu, produsen ban terbesar India tersebut mengadakan kampanye penghitungan biaya per kilometer (BPK).
Sebagai pemegang hak distribusi MRF Tyres, PT Everseiko Indonesia berencana untuk menggandeng komunitas-komunitas pengusaha, operator dan pengemudi truk di seluruh Indonesia untuk memberikan pelatihan perawatan ban sekaligus edukasi mengenai efisiensi biaya ban melalui penghitungan BPK.
“Kendaraan berat yang kelebihan dimensi dan muatan adalah salah satu kondisi terpaksa yang dilakukan operator atau perusahaan untuk meningkatkan pendapatan. Padahal, kelebihan beban dan dimensi akan membuat kendaraan cepat rusak,” ujar General Manager Everseiko Indonesia Sugih Sutjiono.
Seperti diketahui, Kementrian Koordinator Bidang Perekonomian anggaran infrastruktur nasional akan meningkat dan telah menjadi fokus program pemerintah selama kurun waktu 2020-2024. Selain itu jalur-jalur logistik akan terintegrasi sehingga biaya dan waktu pengiriman menjadi lebih efisien.
Sugih menilai perhitungan BPK yang cermat dan pemahaman efisiensi dari nilai pakai akan menghasilkan produktivitas yang optimal. Menurutnya, penghitungan BPK akan membuat efisiensi biaya sebuah perusahaan logistik mencapai sekitar30 persen.
Maka dari itu, Sugih optimistis kampanye BPK oleh MRF Tyres dapat meningkatkan jumlah pengusaha dan operator kendaraan pengangkutan dan truk mengerti konsep efisiensi dengan meningkatkan perawatan ban.