Bisnis.com, JAKARTA–Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati sindir kinerja Kementerian Perdagangan yang kini dipimpin oleh Menteri Perdagangan Agus Suparmanto.
Sindiran tersebut disampaikan oleh Sri Mulyani dihadap pejabat Kementerian Perdagangan pada Rapat Kerja Kementerian Perdagangan 2020, Kamis (5/3/2020).
Di hadapan jajaran Kementerian Perdagangan, memaparkan Indikator Kinerja Pelaksanaan Anggaran (IKPA) Kementerian Perdagangan yang masih dibawah rata-rata. Dalam paparan Sri Mulyani, Kementerian Perdagangan tercatat hanya memiliki skor IKPA sebesar 90,46, di bawah kementerian lain yang rata-rata mencapai skor IKPA 92.
"Serapan anggaran Kementerian Perdagangan cuma 87%, kalau anggarannya ditambah nanti IKPA-nya nanti makin turun," kata Sri Mulyani, Kamis (5/3/2020).
Di hadapan pejabat Kementerian Perdagangan, Sri Mulyani mengungkapkan masih banyak hambatan yang harus dihadapi oleh dunia usaha dalam melaksanakan ekspor.
Hambatan tersebut timbul akibat inefisiensi birokrasi baik pada Kementerian Perdagangan maupun di pihak Kementerian Keuangan sendiri yakni pada Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC).
Oleh karena itu, Sri Mulyani mengajak Kementerian Perdagangan untuk mempermudah perizinan yang perlu dipenuhi oleh eksportir dalam melakukan ekspor. "Saya harap Kementerian Perdagangan jadi leading sector dalam perbaikan competitiveness," kata Sri Mulyani.