Bisnis.com, JAKARTA -- Indonesia mengundang para pengusaha asal Chongqing, China, untuk meningkatkan investasi di Bumi Nusantara.
Ajakan itu disampaikan Duta Besar RI untuk China Djauhari Oratmangun dalam Indonesia-China (Chongqing) Business Forum on Trade, Tourism, and Investment di Chongqing.
Di hadapan hampir 200 pelaku usaha China dan Indonesia, Djauhari mengatakan Indonesia dan Chongqing memiliki banyak peluang kerja sama yang potensial, yakni di bidang pengembangan industri mobil, teknologi informasi dan komunikasi, dan people-to-people-contact, khususnya pariwisata.
Saat ini, sudah delapan perusahaan asal Chongqing yang telah berinvestasi di Indonesia, salah satunya Sokon Group yang melalui PT Sokonindo Automobile telah memiliki pabrik mobil di Serang, Banten.
Dari sisi pariwisata, tercatat 60.000 wisatawan asal Chongqing berkunjung ke Indonesia. Chongqing juga maju di sektor teknologi informasi, a.l. mendirikan Intelligent Technology Park oleh OPPO. Pada 2018, nilai perdagangan Indonesia-Chongqing US$1,2 miliar.
“KBRI Beijing terus-menerus untuk mencari terobosan dalam meningkatkan ekspor ke Tiongkok, investasi ke Indonesia, serta meningkatkan jumlah wisatawan Tiongkok ke Indonesia,” ujar Djauhari dalam siaran pers, Kamis (5/12/2019).
Vice-Mayor of Chongqing Municipal People's Government, Li Bo , menyambut baik penyelenggaraan forum bisnis di Chongqing. Kegiatan itu diharapkan semakin meningkatkan kerja sama Indonesia dan Chongqing di bidang perdagangan, pariwisata, dan investasi, yang sudah berjalan baik selama ini.
Forum bisnis juga dihadiri oleh Founder & Chairman Chongqing Sokon Industry Group Co., Ltd. Zhang Xinghai yang menyampaikan minat untuk memperluas investasi di Indonesia.