Bisnis.com, JAKARTA – PT Misumi Indonesia meluncurkan Variation and One-stop by New Alliance (VONA) sebagai e-commerce untuk mengakomodir kebutuhan industri manufaktur di dalam negeri.
Koji Yamada, Presiden Direktur Misumi Indonesia, mengatakan bahwa pihaknya ingin menjangkau lebih banyak pelanggan melalui e-commerce. Apalagi pertumbuhan e-commerce di Indonesia pada 2022 diperkirakan mencapai Rp955 triliun.
“Dibandingkan dengan cara tradisional, dimana Misumi harus memproses pembelian melalui email atau faks, maka penggunaan e-commerce dapat memberi kebebasan kepada pelanggan untuk memilih item dan memproses pesanan tanpa harus menghubungi staf kami,” katanya melalui keterangan resmi, Selasa (27/11/2019).
Misumi merupakan produsen sekaligus distributor komponen standar untuk engineering manufaktur seperti komponen automasi pabrik, komponen fastener dan material, produk press die dan plastik mold, produk wiring elektrikal, peralatan cutting dan processing, serta perlengkapan sanitasi dan laboratorium.
Yamada menuturkan, Misumi meyakini e-commerce merupakan satu-satunya cara untuk menjangkau lebih banyak pelanggan di Indonesia. “Misumi Indonesia akan terus berinovasi mengembangkan layanannya, salah satunya dengan unit bisnis VONA yang mendukung layanan B2B e-commerce,” ujarnya.
Menurutnya, suplai standar komponen industrial di dalam VONA tidak hanya menghadirkan berbagai produk dan merek komponen industri dan engineering lengkap, tetapi juga menawarkan harga yang kompetitif.
“Misumi juga memberikan layanan jasa pengiriman tepat waktu secara gratis tanpa pemesanan minimum, serta melayani pengiriman di hari yang sama dalam waktu singkat,” katanya.
Keunggulan lainnya, lanjut Yamada, adalah layanan customer service dan technical support availability untuk kepuasan dan membantu pelanggan dalam menyelesaikan permasalahan produk.
Dia juga mengatakan bahwa Misumi Indonesia adalah satu-satunya platform e-commerce yang menawarkan lebih dari 1.700 merek, dan lebih dari 5 juta produk.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
