Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pos Indonesia Ingin Punya Pesawat Khusus Kargo!

Dia menyebutkan salah satu rencana yang masuk dalam RKAP yakni meningkatkan peran BUMN perposan untuk aktivitas ekspor.

Bisnis.com, JAKARTA -- PT Pos Indonesia (Persero) akan serius menggarap pengiriman paket internasional dengan fokus membantu pengiriman ekspor mulai 2020.

Direktur Komersial PT Pos Indonesia Charles Sitorus mengatakan bahwa pihaknya tengah menyusun rencana kerja dan anggaran perusahaan (RKAP) dan rencana jangka panjang perusahaan (RJPP).

Dia menyebutkan salah satu rencana yang masuk dalam RKAP yakni meningkatkan peran BUMN perposan untuk aktivitas ekspor.

"Di sisi internasional kami ingin berperan lebih banyak, bagaimana pun pemerintah kita lihat potensi ekspor belum maksimal digarap, seperti DHL, PT Pos punya mimpi memiliki pesawat sendiri," katanya kepada Bisnis.com, Senin (9/9/2019).

Dia menegaskan Pos Indonesia akan menjadi penyedia jasa komprehensif bagi eksportir juga importir, mulai dari aktivitas pengiriman hingga pembiayaan ekspornya akan diberikan oleh jasa kurir dan keuangan tersebut.

"Pembiayaan salah satunya, karena dari logistik banyak perannya, salah satunya funding, begitu barang masuk ke sini. Kita anggota UPU bisa bicara banyak supaya internasional bisa berjalan, kami ingin jadi penyeimbangan impor dan ekspor," paparnya.

Lebih lanjut, Charles memaparakn akan meresmikan tempat penyimpanan seperti pusat logistik berikat (PLB) untuk memfasilitasi aktivitas ekspor dan impor tambahan.

Sebelumnya, Pos Indonesia sudah memiliki 31 tempat penimbunan sementara (TPS) yang membantu para pelaku perdagangan internasional dalam mengirimkan barang.

Baru-baru ini, Pos Indonesia beserta anak usahanya, Pos Logistik Indonesia menggandeng Agritrade International Ltd., menyediakan jasa pembiayaan kredit supplier yang logistiknya ditangani Pos Indonesia Group. Fasilitasi kredit awal mencapai US$200 juta.

Langkah itu diambil Pos Indonesia dalam rangka mewujudkan transformasinya menuju pemain global logistik. Pos akan melayani sektor riil dalam negeri dalam memenuhi kebutuhan pasokan input bahan baku maupun untuk perdagangan dengan para eksportir luar negeri.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper