Bisnis.com, JAKARTA – Prospek pasar untuk penghuni properti dari ekspatriat makin baik tahun ini dengan pengembang yang mulai berani meluncurkan lagi proyek-proyek terbarunya.
Pengembang properti PT Toyota Tsusho Real Estate Cikarang salah satunya, yang bekerja sama dengan PT Lippo Karawaci Tbk. mulai membangun hunian vertikal Axia III di kawasan Lippo Cikarang yang ditandai dengan peletakan batu pertama pada Kamis (27/6/2019).
Axia III merupakan fase lanjutan dari kerja sama lama antara PT Toyota Tsusho Real Estate Cikarang dan PT Lippo Karawaci Tbk setelah keberhasilan pembangunan Axia I dan II.
General Manager Toyota Tsusho Agha Ganesha mengatakan bahwa Toyota sudah masuk ke pasar Indonesia cukup lama, hampir 30 tahun. Pengembangan terbarunya, Axia III diakui sudah direncanakan cukup lama sejak 2 tahun lalu, tetapi pihaknya baru berani meluncurkan tahun ini.
“Secara market, pasar ekspatriat di Cikarang sendiri sangat meyakinkan ya, hampir bisa dibilang 50:50 ekspat Jepang di sini dibandingkan dengan di Jakarta. Jadi itulah salah satu poin utama kami untuk mengembangkan proyek selanjutnya ditambah dari proyek yang pertama dan kedua,” jelasnya kepada Bisnis, Kamis (27/6/2019).
Agha menambahkan, sasaran utama dari pengembangan Toyota memang untuk ekspatriat Jepang yang ada di Cikarang dan sekitarnya. Pasalhnya, lokasi tersebut memang menjadi pusat tempat mereka bekerja, yang mayoritas di kawasan industri.
“Porsinya ekspatriat dan yang lokal di proyek kami besar sekali ekspatriatnya, sekitar 90%, dan untuk lokal sendiri fluktuatif lah, masih ada pangsanya juga,” lanjutnya.
Dengan melihat kondisi pasar di Indonesia, Toyota menyebut tetap bagus dan tidak mendapat pengaruh besar dari adanya gejolak ekonomi dan politik.
“Perusahaan Jepang di Indonesia itu kan juga makin berkembang, makin banyak yang tertarik, apalagi masih banyak relaksasi kebijakan-kebijakan dari pemerintah, jadi mereka makin tertarik. Itu juga bukan hanya menguntungkan tapi jadi simbiosis mutualisme antara Jepang dan Indonesia,” sambungnya.
Di Jepang sendiri, kebutuhan pengembangan properti di Indonesia menjadi potensi tersendiri, sehingga membuat pengembang dari Jepang tertarik menambah portofolio di Indonesia. Adapun, lokasi di Cikarang juga akan semakin menarik dengan pengembangan properti dan infrastruktur yang terus berjalan.
“Lippo cikarang itu kan kawasan yang masih terus berkembang, di sana sekarang sudah banyak fasilitas yang sudah cukup mumpuni untuk menunjang kehidupan. Sudah ada rumah sakit Siloam, Citiwalk, area pengembangan mereka juga masih masif, dari akses juga akan lebih mudah dengan ada tol Cawang-Karawang nantinya,” imbuh Agha.
Agha menambahkan, kerja sama dengan pengembang lokal baru dan masih hanya akan dengan Lippo Cikarang, dengan komitmen bersama yang sudah dibangun selama tujuh tahun belakangan. Ke depan, Toyota masih menyiapkan sejumlah proyek dengan Lippo, tetapi tidak akan diluncurkan tahun ini.
“Ini [Axia III] sudah cukup besar, itu kita proyeksinya 2 tower 11 dan 9 lantai, ditambah lagi area komersial, itu sendiri kita coba undang papaya supermarket, yang sebelumnya cuma punya tempat seluas sekitar 200-300 meter persegi di Axia II, kita undang lagi di tempat baru, luas mereka akan mencapai 2.500 meter persegi untuk mereka sendiri, dan mereka sangat tertarik dengan tawaran itu,” katanya.
Yang terpenting, kata Agha, adalah tetap bisa menjaga dan mengembangkan properti dengan kualitas tinggi, bukan berapa jumlah yang akan dibangun.