Bisnis.com, JAKARTA -- PT Jasa Marga Tbk. menghimbau pengguna jalan tol untuk mengantisipasi titi awal pemberlakuan contra flow dan one way atau sistem satu arah (SSA) dengan memperhatikan armbu dan arahan petugas di jalan tol Jakarta-Cikampek.
Corporate Communications Department Head Jasa Marga Irra Susiyanti mengatakan Jasa Marga atas diskresi Kepolisianmemberlakukan rekayasa lalu lintas contraflow pada dua lajur jalan tol Jakarta-Cikampek, mulai dari KM 61 s.d KM 70 sejak pukul 08.25 WIB.
Dia menambahkan, contra flow dilakukan untuk mengoptimalkan rekayasa lalu lintas SSA yang saat ini diberlakukan di KM 70 Gerbang Tol (GT) Cikampek Utama s.d KMm 263 Brebes Barat. Pemberlakuan SSA juga membuat Jasa Marga menutup bukaan di KM 69.
"Saat ini selain one way, berlaku dua titik contraflow di Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Cikampek yaitu di titik awal Km 34+800 s.d Km 53+200 dan di titik awal Km 61 s.d Km 70 yang terintegrasi langsung dengan one way di Km 70," jelas Irra dalam siaran pers, Sabtu (1/6/2019).
Irra menambahkan, saat ini antrean di GT Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek terpantau normal, tersisa 6-8 kendaraan dengan jumlah maksimal 28 gardu tol operasi. Jasa Marga mengimbau kendaraan bus dan non golongan I serta pengguna jalan jarak dekat untuk tetap menggunakan jalur normal.
Jasa Marga menghimbau pengguna jalan untuk tetap berhati-hati dalam berkendara. Di samping itu, pengguna jalan tol juga diharapkan bisa memastikan kecukupan saldo uang elektronik dan BBM sebelum melintasijalan tol agar perjalanan lebih nyaman.