Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kontak Senjata, Pembangunan Jembatan Nduga Jalan Terus

Pada prinsipnya pengerjaan pembangunan jembatan tetap dilakukan sesuai jadwal yang ada dan diharapkan anggota senantiasa waspada.
Dokumentasi anggota TNI korban penembakan kelompok kriminal separatis bersenjata, di Mapenduma, Kabupaten Nduga./Antara
Dokumentasi anggota TNI korban penembakan kelompok kriminal separatis bersenjata, di Mapenduma, Kabupaten Nduga./Antara

Bisnis.com, JAYAPURA--Kapendam XVII Cenderawasih Kol Inf Muhamad Aidi mengatakan, kontak tembak antara TNI dengan kelompok kriminal bersenjata (KKB), tidak mempengaruhi pembangunan jembatan di Kabupaten Nduga.

“Pembangunan jembatan tetap berjalan, karena anggota terus melakukan pekerjaannya sesuai jadwal yang sudah ditentukan,” kata Aidi di Jayapura, Selasa (14/5/2019).

Mantan Waasintel Kodam XVII Cenderawasih ini mengatakan, KKB pimpinan Egianus Kogoya, Senin (13/5) menyerang patroli TNI yang sedang melakukan pengawalan terhadap anggota yang sedang melakukan pembangunan jembatan di Kabupaten Nduga.

Akibatnya, satu anggota meninggal terkena luka tembak yakni Pratu Kasnun dari Yonif 321/GT. Saat ini 600 prajurit dikerahkan untuk mengerjakan pembangunan 16 jembatan yang sebelumnya dikerjakan PT.Istaka Karya dan PT Brantas Adibraya.

Banyaknya prajurit yang dikerahkan itu akibat kawasan itu sering kali terjadi penembakan yang dilakukan KKB sehingga selain membangun juga ada yang mengamankan, tutur Aidi.

Kol.Inf Aidi menambahkan, jenazah Pratu Kasnun saat ini sudah dievakuasi ke Aceh melalui Jakarta dan dijadwalkan dimakamkan di Aceh Selatan.

Pada prinsipnya pengerjaan pembangunan jembatan tetap dilakukan sesuai jadwal yang ada dan diharapkan anggota senantiasa waspada, ujar Kol Inf Aidi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Sumber : Antara

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper