Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PEREKONOMIAN MAKASSAR : Jangan Biarkan Kota Mundur Lagi

Pertumbuhan ekonomi yang bersifat inklusif sejatinya masih menjadi tantangan Kota Makassar.
Ilustrasi - Aktivitas bongkar muat petikemas di Pelabuhan Makassar, Sulawesi Selatan yang masuk dalam area kerja Pelindo IV, Selasa (1/1/2019)./Bisnis-Paulus Tandi Bone
Ilustrasi - Aktivitas bongkar muat petikemas di Pelabuhan Makassar, Sulawesi Selatan yang masuk dalam area kerja Pelindo IV, Selasa (1/1/2019)./Bisnis-Paulus Tandi Bone

Ekonomi Makassar dalam Statistik

Dengan mengutip data Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulawesi Selatan, pertumbuhan ekonomi Makassar pada 2014 dan 2015 masing-masing berada pada posisi 7,39% dan 7,55%.

Laju pertumbuhan ekonomi kian menggeliat pada 2016 yang berada pada posisi 8,03%, selanjutnya menanjak menjadi 8,23% pada 2017 dan semakin perkasa di 2018 menjadi 8,9%. Pencapaian itu didukung oleh prestasi Kota Makassar mengendalikan inflasi dalam 5 tahun terakhir.

Pada 2014, tingkat inflasi Makassar menyentuh level 8,51%. Secara berangsur-angsur, inflasi Makassar ditekan ke level terkendali pada tahun berikutnya. Pencapaian itu menjadikan Kota Makassar sebagai salah satu peraih Kota Terbaik Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Award yang diberikan oleh Presiden Joko Widodo beberapa waktu lalu.

Indikator lainnya adalah pendapatan per kapita Makassar pada 2018 sebesar Rp108,04 juta, meningkat secara berkala 53,81% dari posisi 2014 yang masih berada pada angka Rp70,24 juta. Namun, sejumlah indikator tersebut belum cukup mengangkat kualitas perekonomian Makassar dalam 5 tahun terakhir.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper