Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PAMERAN AMBIENTE 2019 : Dari Eropa, Indonesia Susuri Pasar Dunia

Pameran consumer goods skala internasional, Ambiente, baru saja digelar pada 8—12 Februari lalu di Frankfurt, Jerman. Sebanyak 4.451 peserta dari 92 negara ikut berpartisipasi dalam gelaran tersebut, termasuk 69 peserta asal Indonesia.
Pameran consumer goods skala internasional, Ambiente, digelar pada 812 Februari 2019 di Frankfurt, Jerman. Sebanyak 4.451 peserta dari 92 negara ikut berpartisipasi dalam gelaran tersebut, termasuk 69 peserta asal Indonesia./Bisnis-Maria Yuliana Benyamin
Pameran consumer goods skala internasional, Ambiente, digelar pada 812 Februari 2019 di Frankfurt, Jerman. Sebanyak 4.451 peserta dari 92 negara ikut berpartisipasi dalam gelaran tersebut, termasuk 69 peserta asal Indonesia./Bisnis-Maria Yuliana Benyamin

Animo Pengunjung Cukup Tinggi di Stan Indonesia

Sejak hari pertama dibuka, animo pengunjung di stan-stan Indonesia cukup tinggi, termasuk di stan kompetisi desain.

Denny R. Priyatna, yang memboyong karyanya berupa kursi dengan material besi dan spon, mengaku stan miliknya ramai dikunjungi para pengunjung. Keunikan desain dan material kursi yang tidak biasa menjadi daya tarik tersendiri.

“Hampir semua stan dari Indonesia diserbu pengunjung. Saya kira semua peserta merasakan animo yang luar biasa tersebut,” ujar Atase Perdagangan KBRI Berlin Nurlisa Arfani.

Namun, jika dilihat, rata-rata produk di segmen Living yang dipamerkan di Ambiente hampir sejenis. Negara-negara di kawasan Asia, misalnya Vietnam dan Indonesia, memamerkan produk yang hampir serupa dari segi bentuk, dengan penggunaan bahan baku yang hampir mirip, salah satunya wadah-wadah dari rotan. Kondisi ini bisa dimaklumi mengingat karakteristik bahan baku di negaranya yang relatif sama.

Ada tantangan lain yang juga dihadapi produk-produk dari negara lain, termasuk Indonesia. Saat ini, tuntutan pasar Eropa terhadap produk yang masuk cukup tinggi, mulai dari penggunaan bahan baku hingga kualitas.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper