Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pengunjung Pameran Buku Big Bad Wolf Ditargetkan 1 Juta

Presiden Direktur PT Jaya Ritel Indonesia Uli Silalahi mengatakan kenaikan jumlah pengunjung ini seiring dengan besarnya antusiasme masyarakat terhadap perhelatan bazar buku tersebut dari tahun ke tahun.
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani dalam pembukaan pamrean buku Big Bad Wolf, Kamis (28/2/2019)/Dewi Andriani
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani dalam pembukaan pamrean buku Big Bad Wolf, Kamis (28/2/2019)/Dewi Andriani

Bisnis.com, TANGERANG -- PT Jaya Ritel Indonesia menargetkan jumlah pengunjung bazar buku terbesar Big Bad Wolf 2019 mencapai 1 juta orang. Meningkat sekitar 33% dibandingkan tahun sebelumnya sebanyak 750.000 pengunjung.

Presiden Direktur PT Jaya Ritel Indonesia Uli Silalahi mengatakan kenaikan jumlah pengunjung ini seiring dengan besarnya antusiasme masyarakat terhadap perhelatan bazar buku tersebut dari tahun ke tahun.

Selain itu, buku yang dibawa pun mencapai 5,5 juta dengan memgambil lokasi 5 hall total luas 25.000 meter persegi bertempat di ICE BSD.

"Tahun lalu kita pakai 4 hall ternyata animo masyarakat sangat besar. Bisa mendatangkan 750.000 pengunjung selama 11 hari. Tahun ini kita pakai 5 hall dengan target 1 juta pengunjung selama 12 hari, " ujarnya saat opening ceremony Big Bad Wolf, Kamis (28/2/2019).

Uli mengatakan dari total buku yang dibawa, masih didominasi oleh buku impor sedangkan buku berbahasa Indonesia sekitar 15% hingga 20%.

Pengunjung Pameran Buku Big Bad Wolf Ditargetkan 1 Juta

Adapun dari genre, sebagian besar merupakan buku anak-anak. Lainnya berupa buki fiksi dan non fiksi, hobi, agama, dan lainnya.

Bazar buku yang sudah kali keempat dilaksanakan ini membawa 5,5 juta buku dengan penawaran diskon 60% hingga 80% untuk semua buku impor. Dibuka selama 24 jam nonstop sepanjang 12 hari, dan mulai dibuka untuk umum pada 1 Maret hingga 11 Maret secara gratis.

Big Bad Wolf membawa misi untuk mencerdaskan bangsa serta menyediakan akses untuk memperoleh buku bacaan berkualitas dengan harga terjangkau bagi semua kalangan.

Melalui bazar buku ini diharapkan dapat meningkatkan minat baca masyarakat dari berbagai lapisan usia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Dewi Andriani
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper