Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Perhubungan mencatat jumlah penumpang angkutan penyeberangan selama 20-25 Desember 2018 mengalami penurunan 6,87% dibandingkan periode yang sama dengan tahun lalu.
Dikutip Sistem Informasi Angkutan dan Sarana Transportasi Indonesia (Siasati), Selasa (25/12/2018), hingga pukul 17.35 WIB, jumlah penumpang penyeberangan secara kumulatif dari H-5 sampai dengan hari ini atau H 1 pada 2018 mencapai 827.742 orang.
Jumlah tersebut mengalami penurunan =dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun lalu sebesar 888.796 orang.
Sementara angkutan roda dua tercatat secara akumulatif sebesar 53.653 atau naik 0,69% dibandingkan periode sama tahun lalu yaitu sebesar 53.284. Adapun roda empat secara akumulatif tercatat sebesar 136.644 atau turun 2,75% pada 2017 lalu sebesar 140.503.
Sebelumnya, Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Imelda Alini mengatakan ASDP telah sukses melayani arus berangkat Angkutan Natal dan Tahun Baru 2019, khususnya di lintasan tersibuk Merak-Bakauheni yang menghubungkan Pulau Jawa dengan Sumatra.
"Untuk periode angkutan Natal dan Tahun Baru ini, arus penumpang lebih terdistributif karena libur Natal berbarengan dengan waktu libur anak sekolah, dan perkiraan arus puncak berangkat juga jatuh pada akhir pekan," katanya.
Adapun lokasi pemantauan angkutan penyeberangan sebanyak 23 titik lokasi di seluruh Indonesia.