Bisnis.com, JAKARTA - Penyedia layanan pengiriman ekspres dan solusi logistik terpadu RPX akan menjadikan e-commerce sebagai pilar utama perusahaan.
"Jadi visi ke depannya adalah e-commerce itu akan menjadi pilar utama dari perusahaan RPX Group," kata General Manager e-Commerce & Marketing RPX Albert David Palit, Kamis (30/8/2018).
Dia mengatakan ke depannya porsi e-commerce akan mewakili kurang lebih 30% kontribusi secara total bisnis RPX Group. "Saat ini kita akan proyeksikan," kata dia.
Untuk mewujudkan hal tersebut, dia mengaku membutuhkan sosialisasi kepada calon konsumen bahwa tarif RPX pun sangat kompetitif dibandingkan dengan jasa pengiriman lain.
Laporan terbaru McKinsey berjudul The Digital Archipelago: How Online Commerce is Driving Indonesia's Economic Development memproyeksi nilai pasar e-commerce di Indonesia mampu menyentuh US$55 miliar sampai US$65 miliar pada 2022.
Proyeksi tersebut setara dengan pertumbuhan delapan kali lipat transaksi e-commerce di dalam negeri yang mencapai US$8 miliar sepanjang 2017.
Asumsi pertumbuhan itu didorong beberapa faktor, yaitu terus tumbuhnya tingkat penetrasi pengguna smartphone, asumsi berlanjutnya penguatan fundamental daya beli masyarakat Indonesia, dan adopsi teknologi masyarakat yang relatif cepat (Bisnis, 29/8).