Bisnis.com, JAKARTA — Chevron IndoAsia Business Unit (IBU) mengumumkan penunjukkan Kevin Lyon sebagai Managing Director yang efektif 1 Oktober 2018, Chuck Taylor, yang akan memasuki masa pensiun di awal 2019.
Berdasarkan keterangan pers, Kevin Lyon akan menaungi pengelolaan kegiatan eksplorasi dan produksi Chevron di Indonesia dan Filipina.
Sebagai pimpinan operasi hulu di Indonesia dan Filipina selama lima tahun terakhir, Chuck Taylor, sebelumnya menjabat beragam posisi keteknikan and manajemen di Amerika Serikat, Inggris, Nigeria dan Indonesia.
Selama 30 tahun berkarir, Kevin Lyon telah menjabat berbagai posisi teknis dan manajemen di Bangladesh, Indonesia, Nigeria, Belanda, Filipina dan Amerika Serikat.
Sebelum menjabat di posisinya saat ini sebagai Special Advisor IBU, Kevin Lyon adalah Country Manager dan President Chevron Bangladesh, yang mengelola lebih dari separuh produksi harian gas alam nasional di negara tersebut, posisi yang beliau jabat sejak 2015 hingga 2018.
Chevron merupakan salah satu perusahaan energi terintegrasi di dunia dan melalui anak-anak perusahaan di Indonesia, termasuk PT Chevron Pacific Indonesia, telah beroperasi di negeri ini selama lebih dari 94 tahun.
Dari lapangan-lapangan migas darat di Riau, Sumatra dan lapangan-lapangan migas lepas pantai di Kalimantan Timur, anak-anak perusahaan IBU yang telah memproduksi lebih dari 13 miliar barel minyak untuk pemenuhan kebutuhan energi dan pertumbuhan ekonomi Indonesia.
Dalam mengoperasikan blok migas, anak-anak perusahaan tersebut bekerja di bawah pengawasan SKK Migas berdasarkan kontrak kerja sama atau Production Sharing Contract.