Bisnis.com, JAKARTA — Turner Asia Pacific baru-baru ini mengumumkan kerja sama lisensi dengan The MAJ Group, perusahaan properti dan pariwisata asal Indonesia yang digawangi oleh Gita Wirjawan, untuk mengembangkan taman hiburan seluas 4,3 hektare (ha) di Bali.
Taman hiburan ini ditargetkan beroperasi penuh pada 2020 sekaligus menjadi yang pertama yang membawa brand internasional serta menjadi taman hiburan Cartoon Network’s pertama yang memiliki atraksi dalam dan luar ruangan.
Berbagai macam hiburan dan pertunjukan dengan karakter Cartoon Network’s akan ditampilkan, seperti Ben 10, We Bare Bears, The Powerpuff Girls, dan Adventure Time.
Pengumuman kerja sama ini pertama kali diumumkan di IAAPA’s Asian Attractions Expo pada Rabu (6/6/2018). Namun, pengumuman tersebut tidak menyebutkan nilai investasi proyek ini.
“Turner dan The MAJ Group memiliki visi yang sama dalam membangun pusat destinasi hiburan keluarga di Indonesia, dan taman hiburan ini akan mengombinasikan desain kelas dunia dengan keramahan Bali. Di atas semua itu, taman hiburan itu juga akan menawarkan suasana menyenangkan yang diberikan oleh Cartoon Network, sebuah brand hiburan terdepan di Asia,” ujar Ricky Ow, President of Turner Asia Pacific, seperti dikutip dari keterangan resmi, Jumat (8/6).
Gita Wirjawan, Chairman of The MAJ Group, menambahkan pihaknya bangga menjadi mitra pilihan Turner dalam membawa brand Cartoon Network ke Bali sekaligus membawa perubahan dalam lansekap industri hiburan di Indonesia.
“Taman hiburan ini akan mengedepankan pembangunan The MAJ Nusa Dua kompleks yang menawarkan pilihan hiburan berkualitas bagi keluarga. Lebih lanjut, taman hiburan ini juga akan semakin mendorong Bali sebagai salah satu destinasi wisata unggulan di Asia dan salah satu destinasi wisata andalan di dunia,” jelasnya.
Selain di Indonesia, taman hiburan bertema Cartoon Network dengan lisensi Turner Internasional adalah Cartoon Network Amazone di Thailand, IMG Worlds of Adventures di Dubai, Amaazia di India, dan Cartoon Network Wave cruise liner di Asia Pasifik.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
