Bisnis.com, JAKARTA- Perekrutan tenaga kerja di Amerika Serikat di luar sektor pertanian (US employees on nonfarm payrolls) pada Mei 2018 mengalami kenaikan signifikan dibandingkan April.
Angka yang baru dirilis awal bulan ini bahkan melebih perkiraan ekonom. Sementara itu tingkat pengangguran berada di angka terendah dalam hampir lima decade.
Kondisi tersebut menunjukkan pasar tenaga kerja yang di Negeri Paman Sam yang lebih baik, dan diyakini akan terus mendorong pertumbuhan ekonomi.
Tenaga kerja yang direkrut pada Mei 2018 mencapai angka 223.000, pada April ada di angka 159.000, seperti dirilis Departemen Tenaga Kerja AS.
Estimasi median kalangan ekonom yang disurvei Bloomberg sebelumnya menyebutkan ada 190.000 tenaga kerja baru pada Mei.
Tingkat pengangguran turun menjadi 3,8% dari 3,9%, terendah sejak 1969.
"Permintaan tenaga kerja masih cukup kuat," kata Michael Feroli, kepala ekonom JPMorgan Chase & Co seperti dikutip Bloomberg, Senin (4/6/2018).
Angka tenaga kerja baru tersebut ujar dia, diyakini memperkuat prediksi bank sentral AS akan menaikkan Fed rate sebanyak empat kali pada tahun ini.
“Pertanyaannya adalah, akankah pembuat kebijakan memiliki keyakinan bahwa perkembangan global tidak akan mempengaruhi pertumbuhan AS?”
Jumlah Perekrutan Tenaga Kerja AS 2018
Mei 223.000
April 159.000
Maret 155.000
Februari 324.000
Januari 176.000
Sumber: Bloomberg
