Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

KTT G-7 Diselenggarakan Pekan Ini, Bagaimana Bahasan Soal Perang Dagang?

Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G-7 siap diselenggarakan pada akhir pekan ini di Kanada, yaitu pada 8-9 Juni 2018.
Ilustrasi./.Reuters
Ilustrasi./.Reuters

Bisnis.com, JAKARTA— Konferensi Tingkat Tinggi (KTT)  G-7 siap diselenggarakan pada akhir pekan ini di Kanada, yaitu pada 8-9 Juni 2018.

Seperti diketahui, kelompok G-7 beranggotakan negara Kanada, Prancis, Jerman, Italia, Jepang, Britania Raya, dan Amerika Serikat.

Salah satu agenda yang diprediksi akan dibahas terkait perjanjian perdagangan antarnegara yang kini menghangat seiring meningkatnya tensi perang dagang, menyusul pengenaan tarif impor oleh pemerintah AS pada produk yang berasal dari sejumlah negara lain yang menjadi mitra dagangnya.

Menanggapi hal itu, Komisaris Ekonomi Uni Eropa Pierre Moscovici mengatakan dia tidak optimis bahwa pertemuan G7 di Kanada akan menyelesaikan konflik pascakeputusan AS untuk mengenakan tarif impor dari beberapa negara sekutunya.

Seperti diketahui, Amerika Serikat mengatakan pada Kamis akan mengenakan tarif impor impor baja dan aluminium yang berasal dari Uni Eropa, Kanada dan Meksiko. Sikap tersebut memicu aksi balas dendam dari negara sekutunya yang dikenai tarif impor.

Sementara itu, AS melakukan negosiasi tahap ketiga dengan China pada akhir pekan ini.

"Saya tidak punya alasan pada tahap ini (KTT G-7) untuk bersikap optimis. Kami akan melihat apakah itu (perang dagang) mulai secara efektif," kata Moscovici seperti dikutip Reuters, Senin (4/6/2018).

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper