Bisnis.com, BADEN, Swiss — General Electric Power, perusahaan teknologi pembangkit listrik di bawah GE, semakin serius menggarap pasar pembangkit listrik, baik jasa reparasi suku cadang maupun produk baru.
Reparasi atau bengkel peralatan dan komponen pembangkit listrik GE berpusat di Birr, Swiss. Pusat reparasi suku cadang pembangkit listrik di Swiss menjadi bengkel perbaikan bagi suku cadang pembangkit seperti turbin.
Selain di Swiss, GE memiliki 40 pusat layanan perbaikan komponen listrik yang tersebar di beberapa negara.
Di pusat bengkel pembangkit di Siwss dilengkapi dengan fasilitas mesin cetak 3D, bengkel, ada laboratorium material, serta museum turbin gas yang pertama kali diproduksi di dunia, yaitu pada 1939.
Chief Technology Officer GE Power Services Steve L. Hartman mengatakan bahwa bisnis suku cadang pembangkit listrik memiliki peluang sangat besar seperti juga dalam lini bisnis pembangkit listrik.
"Kadang-kadang ini hanya suku cadang, saya akan menunjukkan beberapa contoh suku cadang ini. Namun, ini akan memberikan Anda fleksibilitas. Jika kita berpikir tentang additive [komponen pembangkit] dalam rantai pasok, bagaimana Anda menyediakan komponen itu kepada pelanggan, additive akan memberi kita jenis baru dari cara-cara menarik dalam memproduksi," katanya saat memberikan penjelasan soal teknologi terbaru GE Power Services kepada media di Baden, Swiss, Selasa (15/5/2018).
Hartman menjelaskan, dengan fasilitas mesin cetak tiga dimensi (printing 3D), komponen pembangkit bisa dibuat di wilayah-wilayah yang berbeda.
"Jadi kami akan memiliki pusat percetakan komponen pembangkit di Asia yang sebelumnya tidak pernah dipikirkan, sekarang kami benar-benar bisa mempertimbangkan untuk membangun pusat percetakan komponen [pembangkit listrik] di Asia."
Dia menambahkan, desain akan diawasi dengan ketat di kantor pusat GE, kemudian komponen bisa dicetak di seluruh wilayah di dunia sehingga akan membuat rantai pasok komponen kepada pelanggan menjadi lebih efisien.