Bisnis.com, JAKARTA -- Komite Percepatan Penyediaan Infrastruktur Prioritas atau KPPIP mengungkapkan sebanyak 30 proyek strategis nasional (PSN) senilai Rp94,8 triliun telah tuntas dalam dua tahun.
Berdasarkan publikasi KPPIP yang dikutip Bisnis.com, Rabu (18/4/2018), ada 20 proyek senilai Rp33,3 triliun yang tuntas pada 2016. Setahun berselang, sepuluh proyek dengan nilai investasi Rp61,5 triliun telah selesai pembangunannya. Dengan kata lain, dalam dua tahun ada 30 proyek senilai Rp94,8 triliun yang tuntas.
Di sektor perhubungan, tujuh proyek bandara selesai pada 2016 dan satu proyek menyusul pada 2017. Kedelapan proyeki itu yakni pengembangan Bandara Sentani, Bandara Juwata, Bandara Fatmawati, dan Bandara Palu. Selanjutnya Bandara Matohara, Bandara Labuhan Bajo, Bandara Raden Inten II, dan pengembanga Bandara Soekarno Hatta, termasuk Terminal 3.
Sementara itu, di sektor kepelabuhan, proyek strategis yang sudah rampung yakni Pelabuhan Kalibaru atau New Priok Terminal Container 1 (NPCT1). Terminal tersebut kini sudah mencetak arus peti kemas 1 juta TEUs (Twenty Feet Equivalent Units) dari kapasitasnya yang mencapai 1,5 juta TEUs.
Daftar proyek strategis yang akan selesai diestimasi bertambah tahun ini. Dalam catatan Bisnis.com, sedikitnya ada dua proyek bandara yang akan selesai tahun ini, yakni Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) dan terminal penumpang baru Bandara Ahmad Yani Semarang.
BIJB sudah mencapai progres 98% dan siap menggelar soft launching pada Mei 2018 mendatang. Di bulan yang sama, terminal penumpang baru berkapasitas 7 juta penumpang di Bandara Ahmad Yani juga dijadwalkan bisa beroperasi.
Baca Juga
Di sektor kepelabuhan, PT Pelabuhan Indonesia I (Persero) menjadwalkan uji coba operasi Pelabuhan Kuala Tanjung, Sumatra Utara pada pertengahan Mei 2018. Progres konstruksi tahap pertama proyek di sisi laut maupun sisi darat hampir rampung seluruhnya.