Bisnis.com, JAKARTA—Pingin punya rumah? Bank BTN melalui portal web dan aplikasi daring rumahmurahbtn telah menampung rumah siap jual/lelang lebih dari 5.200 unit. Aset properti itu, baik berupa rumah tinggal, baik subsidi maupun non subsidi, tempat usaha juga kavling tanah.
Direktur Collection dan Asset Management PT Bank BTN Tbk, Nixon LP Napitupulu mengatakan lokasi siap lelang tersebut tersebar di banyak wilayah dan diawasi setidaknya 64 cabang Bank BTN.
Adapun, sejak diluncurkan sampai sekarang aset yang terjual rata-rata dengan rentang harga Rp300 juta–Rp900 juta dengan lokasi tersebar seperti: Serpong, Bekasi, Tangerang, Purwakarta, Semarang, Manado, Makassar, Kendari, Jambi, Pontianak, Balikapapan, hingga Medan.
Menurutnya, kehadiran pembeli rumah lelang juga menjadi keuntungan bagi perbankan, karena rumah yang kreditnya macet bisa terjual dengan harga likuidasi yang merupakan harga wajar properti tersebut.
Portal web dan aplikasi daring rumahmurahbtn yang diluncurkan pada tanggal 9 Januari 2018 dan peresmian melalui grand launching pada tanggal 9 Februari 2018.
“Nilai outstanding yang bisa dipulihkan dari aset properti tersebut mencapai Rp 1,4 triliun,” kata Nixon.
Baca Juga
Adapun sejak diluncurkan total penjualan hingga pertengahan April ini mencapai 106 unit dengan nilai total Rp30,7 miliar.
Untuk menarik minat lebih banyak peserta lelang dan peminat dari rumah bekas maupun rumah lelang, Bank BTN berencana menggandeng para agen Properti dan mengedukasi mereka mengenai proses lelang.
Selain memberikan peluang bagi masyarakat mendapatkan rumah murah serta peluang berinvestasi langkah ini memberi kesempatan Bank BTN untuk meneguk KPR Lelang jika nasabah menginginkan proses kredit dari rumah hasil lelang tersebut.
“Kualitas kredit Bank BTN bisa membaik dengan membuka akses seluas-luasnya bagi masyarakat untuk membeli rumah lelang tersebut, di sisi lain Bank BTN juga bisa memasarkan produk lain seperti KTA dan Kredit Agunan Rumah,” tekan Nixon.
