Bisnis.com, SINGAPURA—PT GMF Aero Asia Tbk. mempercepat ekspansi bisnis perawatan dan perbaikan pesawat ke Australia dan Uni Emirat Arab dengan membuka cabang di kedua negara itu pada tahun ini.
Iwan Joeniarto, Direktur Utama PT GMF Aero Asia Tbk, mengatakan percepatan itu untuk mendongkrak pelanggan internasional yang selama ini masih sekitar 10% dari total pelanggan perseroan.
Untuk pasar Australia, menurutnya, GMF bermitra dengan Aviation Global Pty Ltd (Korr) sedangkan di Uni emirat Arab perseroan menggandeng GME Aviation Service Dwc LLC.
"Target kami GMF beroperasi tahun ini. Banyak customer yang menunggu kami operasi. Calon customer Jetstar, Qantas di samping Garuda yang terbang ke Australia," katanya seusai meneken kerja sama dengan Korr dan GME di ajang Singapore Airshow 2018 di Singapura hari ini Rabu (7/2/2018).
Penandatanganan kerja sama dengan Korr dilakukan oleh Direktur Line Operation GMF Tazar Marta Kurniawan dengan Direktur Korr Bevan Cote. Untuk naskah kerja sama GMF dan GME, ditandatangani oleh Iwan Joeniarto dengan CEO DME Aviation Service DWC LLC Kalyan Tewari.
Menurutnya, penandatanganan kerja sama partnership dengan kedua perusahaan itu menegaskan lagi pilihan GMF setelah menggelar beauty contest guna menemukan mitra kerja sama.
Iwan melanjutkan pihaknya ingin meningkatkan jumlah pelanggan internasional hingga 25% dari total pelanggan perseroan. "Sekitar 25% customer dari internasional itu sekitar 10% datang dari Australia."
Dengan penambahan jumlah pelanggan internasional, dia berharap komposisi pendapatan dari bisnis perawatan dan perbaikan pesawat atau maintenance, repair and overhaul (MRO) dari nonafiliasi bisa ikut meningkat.