Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Produksi Rumput Laut 2017 Turun

Produksi rumput laut 2017 turun dibandingkan tahun-tahun sebelumnya, menurut data yang diumumkan Dijten Perikanan Budi Daya Kementerian Kelautan dan Perikanan.
Nelayan rumput laut/Antara
Nelayan rumput laut/Antara

Bisnis.com, JAKARTA - Produksi rumput laut 2017 turun dibandingkan tahun-tahun sebelumnya, menurut data yang diumumkan Dijten Perikanan Budi Daya Kementerian Kelautan dan Perikanan.

Data sementara itu menyebutkan produksi rumput laut sepanjang Januari-Oktober 2017 hanya 8,2 juta ton. Angka ini masih tertinggal jauh dari kinerja 2016 yang mencapai 11,1 juta ton. Jika rata-rata produksi per bulan 820.000 ton, maka nilai ekspor 2017 hanya akan mencapai 9,8 juta ton.

Beberapa sentra produksi rumput laut di Indonesia a.l., Sulawesi Selatan, Nusa Tenggara Timur, Sulawesi Tengah, Nusa Tenggara Barat, dan Sulawesi Tenggara.

Meskipun demikian, KKP dalam keterangan beberapa waktu lalu mengatakan produksi rumput laut 2017 akan naik dari tahun sebelumnya karena keberhasilan berbagai program dan perbaikan musim tanam di beberapa daerah.

KKP tahun lalu memberikan bantuan 75 paket sarana pembangunan kebun bibit rumput laut, 100 paket sarana budidaya rumput laut, pembangunan gudang rumput laut dan lantai jemur, pembangunan prasarana budidaya rumput laut, seperti para-para, rumah ikat, dan perahu fiber.

KKP menargetkan produksi rumput laut 2018 meningkat drastis menjadi 16,2 juta ton.

Produksi Rumput Laut
Tahun  Volume Produksi (Juta Ton)
2013    9,3
2014    10,1
2015    11,3
2016    11,1
2017*   8,2
*angka sangat sementara
Sumber: DJPB KKP


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper