Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral mengumumkan pemenang lelang wilayah kerja migas tahap I 2017. Hasil lelang itu mencatat total nilai komitmen pasti senilai US$23,57 juta dan bonus tanda tangan senilai US$3,25 juta.
Pada lelang tahap I 2017 itu ada lima wilayah kerja yang diminati investor. Kelima wilayah kerja itu antara lain, Andaman I, Andaman II, Merak-Lampung, Pekawai, dan West Yamdana.
Adapun, pada wilayah kerja Andaman I dimenangkan oleh Mubadala Petroleum (SE Asia) Ltd. dengan kegiatan G&G (1) dan seismic 3D 500 km2. Nilai komitmen pasti Mubadala di Andaman senilai US$2,15 juta dengan tanda tangan bonus senilai US$750.000. Mubadala menjadi satu-satunya perusahaan yang ikut lelang pada wilayah kerja tersebut.
Lalu, wilayah kerja Andaman II di menangkan oleh konsorsium Premier Oil FarEast Ltd., KrissEnergy BV, dan Mubadala Petroleum Ltd yang akan melakukan kegiatan G&G (1) dan Seismic 3D seluas 1.850 km2, serta PSDM dan shipborne gravity & magnetic. Nilai komitmen konsorsium itu adalah senilai US$7,55 juta dengan tanda tangan bonus US$1 juta.
Konsorsium itu memenangkan wilayah kerja Andaman II dari total tiga perusahaan yang berminat di sana. Selain konsorsium itu, Repsol dan PT Energi Mega Persada Tbk. juga tertarik pada blok Andaman II tersebut.
Pada wilayah kerja Merak-Lampung dimenangkan oleh PT Tansri Madjid Energi yang akan melakukan kegiatan G&G (3) dan seismic 2D seluas 500 km. Total nilai komitmen pasti Tansri Madjid senilai US$1,32 juta dan tanda tangan bonus senilai US$500.000.
Baca Juga
Wilayah kerja Pekawai dimenangkan oleh PT Saka Energi Sepinggang yang akan melakukan kegiatan G&G (3) dan 1 sumur eksplorasi. Nilai komitmen pasti Saka Energi Sepinggang senilai US$10,45 juta dan tanda tangan bonus US$500.000.
Terakhir, wilayah kerja West Yamdena dimenangkan oleh PT Saka Energi Indonesia yang akan melakukan kegiatan G&G (3) dan Seismic 2D seluas 1.000 km. Komitmen Pasti Saka di wilayah kerja itu senilai US$2,1 juta dengan bonus tanda tangan US$500.000.